Warga Myanmar Jadi Pengungsi Karena Kekerasan Berkepanjangan

330

When things are getting worse in Myanmar…

Sedih banget deh guys. Jadi minggu lalu, the United Nations aka PBB baru aja mengumumkan bahwa sejauh ini, udah ada setidaknya 230.000 warga Myanmar yang terpaksa pindah dari rumah dan kampungnya sendiri aka jadi pengungsi karena kekerasan berkepanjangan yang terjadi di sana.

 
230ribu itu banyak banget kak…
Jujurrrrrr… jadi angka itu diitung sejak kudeta dimulai pada Februari lalu hingga Bulan Juni. Nah awalnya, kelompok militer emang melakukan aksi kudeta terhadap pemerintahan terpilih yang dipimpin oleh Aung San Suu Kyi. Warga Myanmar kemudian ga terima dengan kudeta itu, karena emang hasil pemilu menunjukkan bahwa kelompoknya Suu Kyi yang menang. Tapi menurut pihak militer, Pemerintah Myanmar yang justru curang pas pemilu, so they’re like, “Udah sekarang W aja yang menjabat, terus dua tahun lagi kita pemilu lagi”, but the people were like, “No can’t do!” dan mereka protes dengan turun ke jalan untuk menuntut dikembalikannya pemerintahan yang dipilih secara demokratis. Aksi protes inilah yang menyebabkan para pendemo bentrok dengan tentara pemerintah militer, hingga memakan korban ratusan jiwa.
 
Realllly?
Yep, selain korban meninggal dan korban ditangkap, banyak juga warga yang terpaksa jadi pengungsi karena harus kabur dari tempat tinggalnya. Hal ini dilakukan supaya mereka selamat dari kekerasan yang dilakukan oleh pihak junta militer. Soal kondisi di Myanmar ini, perwakilan dewan HAM PBB bahkan sempet bilang bahwa kondisi di sana udah hampir sama kayak perang sipil yang terjadi di Suriah beberapa waktu lalu.
 
Huhuhu terus gimana???
Well, terkait kondisi ini, the United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (OCHA) sebenernya udah berupaya untuk mengirimkan bantuan, tapi upaya tersebut terhalang karena emang di sana lagi terjadi banyak aksi saling serang, tembak-tembakan, hingga menyebabkan instabilitas keamanan.
 
Tell me more about the displaced persons…
Sejauh ini, menurut catatan PBB, warga yang mengungsi tersebar di berbagai lokasi. Jadi ada sekitar 177.000 warga Myanmar yang mengungsi ke Karen State di perbatasan Thailand. Terus, ada lebih dari 20.000 orang yang tinggal di tempat pengungsian yang berbatasan sama India. Selain itu, ribuan warga juga melarikan diri ke bagian utaranya Kachin and Shan States. Terus juga guys, ada beberapa etnis di Myanmar yang secara terbuka menyatakan penolakannya terhadap kelompok militer, dan siap melawan rezim tersebut.
 
Got it. Anything else?
FYI, menurut catatan dari Association for Political Prisoners (AAPP), bentrokan antara junta militer dan masyarakat Myanmar sejauh ini udah memakan 877 korban jiwa, dan lebih dari 6.000 warga yang ditahan sejak kudeta berlangsung. Aksi protes juga saat ini terjadi hampir di seluruh wilayah di Myanmar, hingga menyebabkan berbagai aspek kehidupan kayak ekonomi dan kesehatan nyaris lumpuh. Meanwhile, upaya diplomatik ASEAN juga belum menunjukkan titik terang, secara kelompok militer kekeuh pengen tetap memegang pemerintahan dan bakal kembali mengadakan pemilu dua tahun lagi.
Advertisement