Ibadah Haji 2022, PPKM Diperpanjang Sampai Bulan Depan, Cuaca Buruk Kapal di Laut China Selatan Terbelah & Karam, Aplikasi MyPertamina Palsu

293

Good morning

Hello and Happy Tuesday! We know, we know, the weekend is still nowhere close, but we hope you can find small happiness in your daily routines today. Maybe, a sweet, cute text from your SO to start the day, or a good coffee you’re getting while you’re on the way to work. Enjoy!

Now, let’s catch you up on: Ibadah Haji 2022

Yep. Buat kamu-kamu yang muslim, tentunya udah faimliar banget sama kegiatan rukun Islam yang kelima, yakni Ibadah Haji. Nah, secara Ibadah Haji ini dijalankan di Tanah Suci Mekkah dan Madinah, maka organizing-government, guysnya itu harus sama government, guys, aka dalam hal ini adalah Menteri Agama. Nah makanya, yuk catch up! sejauh mana pelaksanaan Ibadah Haji tahun ini!

Tell me.
You got it. Jadi guysas we all know, setelah dibatasi banget selama dua tahun terakhir, akhirnya tahun ini Pemerintah Arab Saudi melonggarkan kebijakan terkait pelaksanaan Ibadah Haji kan. Dengan adanya pelonggaran ini, jemaah haji dari luar negeri udah boleh deh cus terbang ke sana untuk melaksanakan ibadahnya itu. Terus dari sini, pelonggaran calhaj tadi diatur lagi sama Kementerian Agama, di mana yang boleh berangkat adalah calon jemaah dengan usia di bawah 65 tahun, udah vaksin lengkap, dan yang supposed to berangkat di tahun 2020 lalu.

Okay….
Lalu, setelah melalui serangkaian proses panjang, hari Minggu kemarin, kloter terakhir aka kloter pamungkas calon jemaah haji asal Indonesia udah sampai deh di Arab Saudi :’). Dengan sampainya kloter terakhir ini, total calon jemaah haji asal Indonesia adalah sebanyak 92.668 orang. However, per kemarin, udah ada 21 orang WNI yang wafat di Tanah Suci :(. Oya, selain dari kuota haji yang udah ditetapkan, ada juga WNI yang terbang ke Mekkah melakukan Ibadah Haji atas undangan dari Raja Salman, guys, antara lain Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Oh iya?
Iya. Dikonfirmasi oleh Jubir Wakil Presiden, Masduki Baldlowi, Kyai Ma’ruf berangkat ke Tanah Suci hari ini banget atas undangannya Raja Salman, bukan masuk ke kuota jemaah haji. Since Kyai Ma’ruf juga udah berkali-kali melaksanakan Haji kan. Kyai Ma’ruf sendiri dijadwalkan berada di Tanah Suci selama seminggu dan balik lagi ke Indonesia di tanggal 12 Juli nanti.

Pak Wapres doang yang diundang?
Nggak, guys. selain Wapres Kyai Ma’ruf, ada juga Ridwan Kamil plus Bu Cinta yang juga diundang Raja Salman. Jadi secara teknis kehadiran mereka nggak ngaruh ke kuota jemaah haji yang udah ditetapkan. Kang Emil sendiri udah berangkat kemarin, dan bakal memimpin calon jemaah haji Jawa Barat yang berjumlah 17.000an orang itu. Disampaikan langsung oleh Kang Emil, beliau bakalan berhaji atas nama almarhum anaknya, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang meninggal di Bern beberapa waktu lalu. Dalam kesempatan ini, Kang Emil juga ngajakin Walikota Bogor, Bima Arya.

Now tell me what’s going on there….
Ok. Masih ngomongin ibadah haji via undangannya Raja Salman, ibadah haji jalur ini tuh dikenal sebagai Haji Furoda, yang diberikan langsung oleh pihak kerajaan sebagai tanda hubungan diplomatik gitu kan. Jadi ada prestisenya lah. Nah tapi sayangnya, belakangan Haji Furoda ini nggak lagi se-prestise itu guys, karena ada oknum yang memperjualbelikan kuota ibadah haji dengan jalur ini. Nah namanya ibadah haji, siapa yang ngga mau kan, makanya ada 46 orang WNI yang berangkat, tapi mereka tuh pakai jatah visanya Malaysia atau Singapura, tapi berangkat dari Indonesia. Yha jelas bermasalah dong tuh visanya.

Hah jadi gimana dong?
Mereka terpaksa harus dideportasi, guys. Sayang banget kan, padahal mereka udah sampai di bandara King Abdul Aziz di Jeddah, dan udah dalam keadaan ber-ihram, tapi karena visanya bermasalah tadi, jadi mereka nggak bisa masuk deh dan belum sempat melakukan ibadah di Tanah Suci even once. Disampaikan oleh Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kemenag, Hilman Latief, hal-hal kayak gini tuh sebenernya bukan urusan Kemenag. Secara Kemenag, terutama di direktorat yang dia pimpin, cuma menangani dua hal: Haji reguler sama haji khusus. Kemenag bahkan nggak tahu kuota Haji Furoda nih buat Indonesia sebenarnya berapa, karena bener-bener buat diplomatik aja gitu.

Tapi biar kejadian kayak gini ga keulang lagi gimana dong….
Nah soal ini juga. Kasian kan sebenernya. Nyesek juga, udah sampai Jeddah, udah pakai pakaian Ihram, eh malah dideportasi. Pak Hilman bilang bahwa pihaknya udah diskusi sama Pemerintah Arab Saudi, untuk mendapatkan kejelasan soal konsep Haji Furoda ini sebenernya gimana, konsep terkait visanya kayak gimana, detail aturannya juga kayak gimana. Dalam hal ini, Pak Hilman bakal mengoptimalkan Peran Penyelenggara Ibadah Haji Khusus buat visanya si Haji Furoda ini.

Got it. Anything else I should know?
Btw cuaca di Arab Saudi sekarang nih lagi panas yang esktrem banget, gengs. makanya, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi mengimbau buat calon jemaah haji Indonesia buat selalu jaga kesehatan fisik, stay hydrated, dan nggak maksain buat ibadah di Masjidil Haram kalau udah nggak enak badan. Tujuannya, biar menghemat energi menjelang Wukuf di Arafah yang merupakan puncak ibadah haji. Puncak Haji sendiri bakalan berlangsung di tanggal 9 Dzulhijjah 1443 H atau 8 Juli 2022 nanti.

Everybody, please put your masks on…

Because PPKM is still here.
Yoi. Kemarin banget nih, pemerintah memutuskan untuk memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat aka PPKM sampai bulan depan. Now, get ready, put your masks on, and keep your distance with others, okay?

Tell. Me. Everything. 
Ok. Jadi tentunya kamu udah tahu nih, bahwa ada subvarian Covid-19 terbaru yang sekarang lagi menyebar dan bikin khawatir, yang dikenal sebagai subvarian BA.4 dan BA.5. Nah seiring ditemukannya subvarian baru ini, rupanya kasus Covid-19 dengan subvarian ini juga udah ditemukan di Indonesia, guys. Dan sejak ditemukan pertama kali beberapa minggu lalu,  kasus Covid-19 di Indonesia pun jadi meningkat.

Oh nooo…
Yep, kzl. Kalo kata Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dari kenaikan kasus positif Covid19 yang terjadi di Indonesia, 80%-nya tuh adalah Covid Subvarian BA.4 dan BA.5 ini, guys. Bahkan, di DKI Jakarta, kasus BA.4 dan BA.5 ini udah mencapai 100%. If you need some context, dalam periode waktu 27 Juni sampai 3 Juli kemarin, pemerintah udah mencatat kasus baru sebanyak 13.466 kasus, dengan total kematian sebanyak 32 kasus.

Udah meningkat gini, berarti PPKM ada lagi gitu?
Eits, bahasanya bukan ada lagi, tapi diperpanjang lagi. Kamu harus tahu nih, PPKM tuh nggak pernah benar-benar berakhir, guys. Cuman levelnya aja yang diturunin. Jadi level 1 aka yang paling mild dan berlaku buat seluruh wilayah Indonesia, kecuali Kabupaten Teluk Bintuni di Papua Barat yang masuk PPKM Level 2 dan berlaku mulai hari ini sampai 1 Agustus mendatang. Tapi nggak perlu panik berlebihan, guys.
Advertisement
 Karena di level 1, berbagai fasilitas publik kayak tempat ibadah, taman, mal, bioskop, kantor, dll boleh beroperasi 100% kok.

I see…. 
Terus nih ya, baru aja, pas Pak Jokowi masih di Eropa, Wakil presiden KH. Ma’ruf Amin mencabut aturan yang bolehin warga lepas masker di area terbuka. Yep, sebelumnya kan udah sempet ya guys, kita boleh buka masker di ruangan terbuka, namun kini engga lagi, seiring dengan kasus Covid-19 yang semakin meningkat. Disampaikan langsung oleh Kyai Ma’ruf, prokes harus tetap diperketat, terutama masalah penggunaan masker. Nah ntar, kalau situasinya udah baikan lagi, baru deh tuh bisa dibuka lagi katanya.

Baiqla.
Gitu deh, guys. Nah terus, untuk mengantisipasi penyebaran juga, Menko Perekonomian Pak Airlangga Hartarto baru aja menyampaikan kemarin bahwa pemerintah bakal mensyaratkan vaksin dosis lanjutan aka booster untuk berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat dalam jumlah besar. Adapun aturan ini berlaku juga untuk perjalanan antar wilayah.

…..
Nah dari sini, pemerintah pun bakal melakukan berbagai pendekatan biar orang-orang, khususnya yang termasuk dalam kelompok rentan, biar mau divaksin booster. Hal ini yang disampaikan langsung oleh Menkes Budi Gunadi Sadikin. Menurut Pak Budi, orang Indonesia tuh butuh pendekatan sosial yang inovatif gitu, biar mereka excited juga mau booster.

Got it. Anything else I should know?
Btw beberapa waktu lalu, Dirjen Administrasi Wilayah Kemendagri, Safrizal, punya usul supaya istilah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat aka PPKM diganti ke istilah lain buat menenangkan psikologis warga yang ke-trigger gara-gara PPKM ini. Hal ini juga udah disampaikan ke Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dan sampai sekarang masih dibahas, jadi belum ada keputusannya deh.

When things are getting more concerning….

Due to bad weather.
Yoi, guys. Karena cuaca buruk, hari Sabtu lalu, satu kapal yang lagi melintas di Laut China Selatan kebelah jadi dua dan karam. Akhirnya, 12 orang dinyatakan tewas dan puluhan lainnya masih dalam keadaan hilang.

WHAT?
Iya. Jadi kan belakangan ini emang extreme weather due to climate change itu makin ngga bisa diprediksi yah. Terus efeknya juga terasa nggak cuma di darat, tapi juga di laut. Setelah kemarin ada heatwave aka gelombang panas yang terjadi di daratan Asia Selatan, di laut juga gitu. Tapi bukan gelombang panas, tapi gelombang…. yha literally gelombang air laut, yang parah banget. Saking parahnya, sampai menimbulkan badai. Bahkan angin topan.

Waduhhh..
Nah ini yang terjadi hari Sabtu kemarin, guys. Sekitar 300 km dari bagian selatan Hong Kong, sebuah kapal industri yang lagi beroperasi di situ diterpa badai hebat setinggi 10 meter, dan angin topan berkecepatan 144 km per jam. Alhasil. kapal itu akhirnya kebelah jadi dua dan akhirnya tenggelam :(. Padahal, kapal itu membawa puluhan awak :((.

🙁 Terus kondisi mereka gimana dong?
Setelah kabar ini sampai pada orang-orang di daratan, berbagai regu penyelamatan pun diturunkan untuk menyelamatkan korba. Pusat Penyelamatan dan Pencarian Maritim Guangdong menyebut, setelah dilakukan proses evakuasi, per kemarin, dalam radius 80 km dari lokasi tenggelamnya kapal, udah ditemukan 12 awak yang dinyatakan tewas dan diduga tenggelam, guys.

Aish….
Dari situ, tim penyelamatan masih terus melakukan proses pencarian dan evakuasi bahkan meluaskan wilayah pencariannya. Di hari Sabtu dan Senin kemarin, sebanyak tiga orang berhasil diselamatkan dan langsung dibawa ke tempat yang lebih aman untuk dilakukan pengobatan. Sementara itu, 26 lainnya masih dinyatakan hilang dan bakalan terus dicari pakai tujuh pesawat, 246 kapal, dan 498 kapal kecil yang biasa dipake buat nangkap ikan.

I see. Anything else?
Btw bulan lalu, ada juga kapal tenggelam di Laut China Selatan, guys. Tapi bukan kapal penumpang biasa yang melintas gitu. Ini floating restaurant aka restoran terapung yang awalnya berlokasi di Hong Kong terus udah tutup di Maret 2020 gara-gara pandemi. Kapalnya tenggelam di kedalaman 1.000 meter, makanya susah banget buat diselamatkan. Untungnya, nggak ada orang di sana yang jadi korban.

When you keep making fun of MyPertamina app….

Hati-hati aplikasi palsu.
Yoi. Sejak pertama kali diumumkan kalau mau beli BBM Pertalite dan Solar Subsidi tuh harus pakai aplikasi MyPertamina, berita ini langsung viral di masyarakat kan. Bahkan, orang-orang di sosial media tuh rame banget bikin meme terkait hal ini. Lucu-lucu banget kan itu?
Nah, tapi it’s not funny anymore ketika ditemukan adanya aplikasi MyPertamina palsu yang mulai beredar di masyarakat sekarang. Secara di aplikasi itu kan kamu disuruh melengkapi data diri kayak nama, nomor identitas, dll kan. Kebayang nggak kalau kamu malah download aplikasi palsu, terus data kamu disalahgunakan? Hihhh. Serem..
Dilansir dari akun Twitter @MyPertaminaID, aplikasi resmi MyPertamina cuman bisa didapat di Google Play Store atau App Store, dengan ciri-ciri logonya warna biru-merah, terus tulisan My-nya itu lebih besar dari Pertamina. Selain itu, kamu juga harus liat lagi developer si aplikasi resmi itu cuman the one and only PT. Pertamina (Persero). Kalau selain Pertamina, yha berarti palsu.
Jadi hati-hati ya, guys.

“Liat nanti.”

Gitu guys kata Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Pak Arifin Tasrif pas merespons ketertarikan perusahaan energi Rusia dalam mengembangkan industri pembangkit listrik tenaga nuklir di Indonesia kemarin. Adapun statement ini disampaikan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin beberapa waktu lalu setelah ketemu Pak Jokowi. Kata Pak Arifin, kebutuhan untuk nuklir baru akan dimulai tahun 2040, jadi yhaaa liat nanti.

When you got invited to a social event, but you know that you’ll will cancel at the last minute…

Announcement


Thanks to Anonymous, Fajar, Andini, & Anggun for buying us coffee today!

(Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here…just click here Dengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!)

Catch Me Up! recommendations

If you’re trying to lose some weight, try this combo breakfast.
Advertisement