300 Kuburan Massal Warga Palestina

10

When you need more reasons for boycotting….

Yep guys, seriously.
Throw away those Starbucks cups or McD meals because… we’re sooo not gonna support whoever supports Israel. Iya kan? Iya doong. Karena yang Israel lakukan adalah selain melakukan genosida, melanggar HAM, mengabaikan aturan internasional, adalah juga bener-bener bikin kita ngga habis pikir sama kebiadabannya. Terakhir, baru aja otoritas Gaza menemukan lebih dari 300 kuburan massal warga Palestina di sebuah rumah sakit di Khan Younis, Gaza.
 
GILA BANGET.
Yep, hal ini disampaikan oleh Direktur Pertahanan Sipil Gaza, namanya Kolonel Yamen Abu Sulaiman. Beliau menyampaikan di awal minggu ini bahwa ada penemuan terbaru atas 35 jasad di Nasser Medical Complex, yang bikin total mayat yang ditemukan udah mencapai 310 mayat. Suleiman bilang, mayat-mayat ini terdiri dari laki-laki, perempuan, orang sepuh, hingga anak-anak. Lengkap pokoknya dibunuhin semua sama Israel. Terus juga beberapa mayat ada yang tangan dan kakinya masih terikat, dan terlihat ada tanda-tanda abis dieksekusi. Beliau juga ga yakin apakah mayat-mayat ini masih hidup atau engga ketika mereka dikubur oleh Israel, karena emang banyak mayat yang udah rusak.
 
🙁
Adapun penemuan ini dilakukan karena sebelumnya, otoritas Gaza di Khan Younis emang tengah melakukan operasi pencarian atas sekitar 400 orang yang dilaporkan hilang setelah militer Israel meninggalkan area Khan Younis pada 7 April lalu. Hasilnya, ya ditemukan kuburan massal ini. Lebih jauh, banyak juga warga Gaza yang ngga menemukan mayat di tempat mereka mengubur jenazah sanak saudaranya yang meninggal karena serangan Israel sebelum mereka pergi mengungsi.
 
HEH gimana?
Jadi, kan pas Israel melakukan serangan militer atas Gaza, kan banyak tuh warga yang terbunuh. Nah dalam kondisi seperti ini, banyak keluarga yang menguburkan jenazah keluarganya lebih ke seadanya aja, karena emang kondisi yang mendesak mereka buat segera mengungsi. Rencananya pas balik nanti, baru deh mereka bakal menguburkan para keluarganya itu dengan lebih proper. Nah, tapiiii pas mereka balik lagi ke Khan Younis pasca tentara Israel cabs di awal bulan ini, ternyata banyak jenazah yang ngga ada di kuburannya, sehingga banyak warga yang beranggapan jenazah-jenazah itu digali sama Israel, gatau diapain, terus dikubur ulang di penguburan massal tadi.
 
Makin ga ngerti.
Beneran guys, ini mereka lakukan. Bahkan tentara Israel aka The Israel Defense Forces (IDF) udah ngaku kok. Dalam keterangannya ke CNN kemarin banget, IDF bilang bahwa dalam operasi militer yang dilakukan di area Rumah Sakit Nasser, tentara IDF hanya melakukan upaya pencarian atas tawanan Israel yang ditahan Hamas. Ya emang sih, ada mayat yang dikubur warga Palestina yang kita gali lagi dan periksa, karena dicurigai itu mayat dari salah satu tawanan, tapi IDF mengklaim semua proses pemeriksaannya dilakukan dengan hati-hati dan penuh wibawa. Terus, kalo emang ada mayat yang bukan orang Israel, ya dikembalikan ke tempatnya dengan baik.
 
Ga percaya.
Ya emang. Buktinya selain ngga ditemukan lagi di tempatnya, banyak dari jenazah yang ada di kuburan massal itu belum diketahui identitasnya dan ada kemungkinan berasal dari kuburan-kuburan tadi. Intinya, upaya pencarian masih dilakukan karena diyakini, jumlah korban yang berakhir di kuburan massal ini lebih besar dari yang dilaporkan. FYI guys, penemuan ini menambah panjang daftar kuburan massal yang dibikin Israel di rumah sakit, yang harusnya aman dari perang. Sebelumnya, di Maret lalu, kuburan massal yang sama juga ditemukan di RS Al-Syifa di Gaza City.
 
Hiks…
Penemuan kuburan massal yang udah terlalu sadis ini juga sampe bikin dewan HAM PBB angkat bicara untuk kesekian kalinya. Adalah Volker Türk, seorang komisioner di dewan HAM PBB yang bilang bahwa penemuan ini mengerikan banget. Doi juga menegaskan pentingnya investigasi yang transparan dan terbuka untuk menyelidiki kejadian ini, karena kalau menurut hukum internasional, rumah sakit itu ngga boleh jadi medan pembantaian warga sipil.
 
Huft, anything else I should know?
Emang se-dire itu kondisi di Gaza saat ini, guys. Apalagi sampe sekarang ini, jumlah korban jiwa atas genosida yang Israel lakuin di Gaza udah mencapai 34.183 orang. Dari segitu banyaknya korban meninggal dunia, pihak berwenang Gaza mengkonfirmasi lebih dari 14.500 anak-anak dan 9.500 perempuan yang ikut jadi korban. Ofc jumlah ini diyakini juga belum semuanya terhitung mengingat terdapat ribuan jenazah lain yang diperkirakan ikut terkubur di gedung-gedung yang udah Israel hancurkan dalam kurun waktu enam bulan ini.
 
Jadi, kita gausah mam dan pake barang-barang dari Amerika Serikat dulu, sip?