Milk Bun Thailand Dimusnahkan Bea Cukai

23

When you’ve been thinking ‘Beli takjil apaan ya?”

Milk bun Thailand be lyke, “Pls coret gue dari wishlist lo.”
Iya guys. Soalnya nih, ribuan paket milk bun Thailand yang viral banget itu kemaren baru aja dimusnahkan sama pihak Bea Cukai dan BPOM. Alasannya, ya karena ini milk bun mencoba dimasukin ke Indonesia secara ilegal, bahkan nggak mengantongi izin edar dari BPOM. Hayooo siapa yang masih kepo sama ini roti satu??!!
 
Tell me. 
Jadi guys, kalau kamu into social media that much dan selalu ngikutin ‘makanan apa yang lagi viral sekarang’, kamu pasti tahu soal milk bun Thailand itu dong? Iyaaa yang itu pokoknya. Yang di-review influencer, yang dibilang enak banget, sampai bikin netizen seluruh Indonesia penasaran, “Seenak apa sih emang?” So now, everybody meet: Jastipers. Yep, itu milk bun kan jauh ya, cuma ada di Bangkok. Nah berkat para tukang jastip aka jastipers, masyarakat di Indonesia jadi bisa nitip beli sama mereka aja gitu. But, here they come with the risk….
 
What risk? 
Ya apalagi kalau bukan dicegat bea cukai dan BPOM. Kamu harus tahu nih guys, saking tingginya demand milk bun Thailand ini, jastipers ini balik ke Indonesia bawa ber-box box milk bun sampai melebihi batas ketentuan yang ditentukan bea cukai. Jadi FYI aje, berdasarkan Peraturan BPOM Nomor 28 Tahun 2023 tentang Pengawasan Pemasukan Obat dan Makanan ke Wilayah Indonesia, setiap penumpang itu cuma boleh bawa olahan pangan maksimal banget 5 kg, guys. Bayangin aja mereka bawa puluhan sampai ratusan box macem-macem varian,  Nggak mungkin banget buat dimakan sendiri kan. Terus, berapa kilo pula itu beratnya yekan.
 
Jadi  gimana dong tuh? 
Ya ditindak lah sama petugas, alias disita ga boleh dibawa balik sama penumpang. Adapun sejak Februari kemaren, udah ada sebanyak 33 penindakan yang dilakukan melibatkan si milk bun ini, Nah dari 33 penindakan ini, terkumpullah sebanyak 2054 box atau setara dengan 1 ton milk bun. Lalu, Jumat kemaren, 1 ton milk bun ini dimusnahkan sama Bea  Cukai Soekarno-Hatta dan BPOM RI deh, guys.
 
Ya ampun mending bagi ke saya sini pak….
Eits, nggak gitu dong wkwkwk. Yang kamu harus pahami adalah, kenapa milk bun sebanyak itu sampai harus dimusnahkan tuh karena beberapa pertimbangan, guys
Advertisement
. Satu, jastip berpuluh puluh box sampai lebih dari 5 kg aja udah menyalahi aturan kan. Terus selain itu, milk bun viral ini belum punya izin edar di Indonesia yang harusnya dikeluarkan BPOM, guys.
 
T-tapi kan itu emang produk luar…
Nah justru itu, demi melindungi masyarakat, dan demi terjaganya keamanan pangan, pemerintah harus tegas sama setiap produk yang masuk ke Indonesia, guys. Kepala Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Serang, Banten, Mojaza Sirait bilangnya jangan sampai ada produk yang beredar di Indonesia itu justru beresiko kesehatan ke masyarakat. Either itu jangka pendek atau jangka panjang. That being said, BPOM harus make sure produksinya di mana dan bagaimana, pengawasannya gimana. Perluasannya gimana. Semuanya diperiksa, jadinya terjamin aman, katanya gitu.
 
Speaking of aman….
Now let’s talk aboutZat pengawetnya. Pihak bea cukai diketahui nge-highlight soal zat pengawet yang terkandung di dalam milk bun Thailand ini, guys. Yep, logikanya kalau makanan sehat tuh kan pasti cepat busuk ya. Nah tapi si roti ini, beda. Padahal; udah disita dari Februari kemaren, tapi sampai kemaren mau dimusnahkan, masih layak konsumsi aja dong. Makanya, Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo bilang “Pengawetnya luar biasa ini, berarti nggak sehat. Ada pengawet, tapi nggak tahu apa,” katanya gitu.
 
Yaudah lah ya udah dimusnahkan juga. Anything else? 
Indeed. Anyways, bersamaan dengan dimusnahkannya milk bun asal Thailand ini, BPOM tuh juga mengimbau, “Daripada u beli produk luar negeri tapi gajelas, mending dukung produk dalam  negeri aja,” gitu. Alias ya dukung UMKM. Atau kalau kamu anaknya suka masak, suka berekepsperimen, kamu bisa banget bikin sendiri itu milk bun, guys. Resepnya banyak berseliweran di internet.  Bahannya udah jelas, pasti aman, plus lebih murah, Sampe gumoh dah tuh makan milk bun bikin tiap hari eheheheh.
Advertisement