WNI Korban Perdagangan Manusia di Myanmar

144

Here’s your updates on: 20 WNI Korban Perdagangan Manusia di Myanmar….

Yang udah diselamatkan.
Yoi. Kasian banget deh, guys, dan jadi another lesson yang berharga banget buat kamu kalau lagi nyari kerjaan. Yep, diketahui ada 20 WNI yang terjebak loker palsu di Thailand dan ended up jadi korban perdagangan manusia, dan disasarin sampai ke Myanmar. Nah setelah melewati berbagai proses, Presiden Joko Widodo akhirnya mengkonfirmasi mereka semua udah berhasil dievakuasi, guys.

Hold on, I need some background. 
You got it. Jadi ceritanya gini. Kamu kalau diceritain orang ada kerjaan, di luar negeri, gajinya gede, kerjaannya halal, tempat tinggal, makan, tiket pesawat, semuanya di-cover, pasti tertarik kan? Nah ini juga yang dirasain sama enam WNI yang udah setahun lalu terbang ke Thailand buat kerja sesuai yang diiming-imingi ke mereka tadi, guys. Mereka terbang ke Thailand properly, masuk keluar bandara, paspor visa semua lengkap dicap, doneBut little did they know, ternyata mereka nggak bakal kerja di Thailand, guys. Mereka justru diseberangkan secara illegal ke daerah Myawaddy, di Myanmar.
 
Waduh… 
Sampai di Myawaddy, mereka kemudian kerja di salah satu company namanya Ding-Sheng Group buat melakukan penipuan alias scam tapi kedoknya investasi. As if kerjaan nipu ini nggak cukup parah, mereka diketahui disuruh kerja rodi dari jam setengah enam pagi sampai jam 9 malam dengan gaji yang nggak layak sama sekali. Kejadiannya terus begitu sampai terkumpul 20 WNI di sana. Terus, kalau nggak achieve target, mereka jadi disekap, disiksa, bahkan diancam dijual ke perusahaan lain. Kejadian ini yang akhirnya diketahui sama pihak keluarga, keluarga terus melaporkan hal ini ke kepolisian. Berproses lah di situ sampai sekarang.

Tell me more. 
Kasus ini kan akhirnya ditangani sama Bareskrim Polri yah di mana yang udah mereka lakukan adalah melakukan gelar perkara dan menetapkan orang-orang yang ngajakin si WNI ini untuk kerja di Thailand tadi sebagai tersangkaguys. Iya, ada dua orang yang ditetapkan sebagai tersangka, yaitu atas nama Anita Setia Dewi dan Andri Satria Nugraha. Mereka berdua dinilai udah memenuhi dugaan tindak pidana perdangan orang Pasal 4 UU Nomor 21 Tahun 2007 tentang TPPO dan/atau Pasal 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia. Sekarang, pihak kepolisian lagi terus melakukan penyidikan sambil terus cari dan menangkap pelaku yang diduga tersebar di beberapa daerah termasuk Jabodetabek, sampai jaringan internasional yang related to 
Advertisement
perdagangan orang ini.

WNI tadi gimana nasibnya?
Thank God, 20 orang WNI yang terjebak di sana udah berhasil dievakuasiguys. Iya, disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo, pemerintah Indonesia dibantu sama KBRI Yangon di Myanmar dan KBRI Bangkok di Thailand udah berhasil mengevakuasi mereka semua. Jadi ya alhamdulillah banget sekarang 20 WNI itu udah ada di Bangkok dan bareng sama orang KBRI di sana.
 
Alhamdulillah deh…. 
Speaking of perdagangan orang, hal ini juga jadi concern Pak Jokowi yang bilang bahwa kejahatan perdagangan manusia tuh harus diberantas tuntas tas tas dari hulu sampai ke hilir. Karena emang se-urgent itu, guys, dan nggak cuma di case ini doang. Selain yang ini, pemerintah Indonesia bareng Filipina dan sejumlah negara lain juga udah pernah menangani kasus serupa di mana ada 1.048 korban perdagangan orang dari 10 negara berbeda dan 143 di antaranya adalah WNI.

Sad…. 
In that sense, Pak Jokowi pun kemudian mengusulkan permasalahan ini supaya dibahas di KTT ASEAN yang lagi happening sekarang. Jokowi bilang, “Ini penting dan sengaja saya usulkan karena korbannya adalah rakyat ASEAN dan sebagian besar adalah WNI.” Yep, to give you more context, sekarang itu negara kita lagi jadi host untuk Konferensi Tingkat Tinggi aka KTT ASEAN yang berlangsung di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Barat. Let’s see langkah apa yang bakal diambil ASEAN untuk menanggulangi masalah perdagangan orang ini yah.

Ok anything else I should know?
Btw speaking of perdagangan orang yang emang udah another level banget tingkat kejahatannya, maka Menko Polhukam Mahfud MD menyebut pihaknya siap terjun ke daerah-daerah buat memburu siapa aja yang punya andil dalam tindakan pidana ini. Yep, Pak Mahfud bilangnya udah punya rancangan shock therapy alias terapi kejut yang bakal dilakukan terhadap orang-orang di sindikat ini. Jadi either pelaku atau penyalur, semuanya ditangkap dan dikasih shock therapy. Biar pada kapok ya pak…
Advertisement