800 Ribu Warga Sudan Mengungsi Ke Negara Tetangga

186

When things are getting worse in Sudan…

Iya guys, sedih banget deh.
Karena United Nations alias PBB baru aja memprediksi bahwa ada sekitar 800 ribu orang lebih yang mengungsi ke negara tetangga karena peperangan saudara di Sudan saat ini yang kondisinya kian memburuk.

Wait. Background please.
OK. Jadi saat ini, situasi di Sudan tuh (masih) super chaos banget, guysIt all started when peperangan mantan sekutu antara militer yang disebut SAF dan kelompok paramiliter yang disebut Pasukan Pendukung Cepat (RSF). SAF yang dipimpin sama Jenderal Abdel Fattah al-Burhan berebut kekuasaan sama pemimpin RSF, Jenderal Mohamed Hamdan Dagalo atau yang dikenal sebagai Hemedti. Simple-nya, mereka berdua rebutan kekuasaan buat bisa menguasai Sudan.
 
I see…
Nah, perang antara kedua kubu ini tuh udah berlangsung selama tiga mingguan lebih lah, dan masih belom ada tanda-tanda akan berakhir. Even worse, kondisinya udah makin nggak kondusif. Sejauh ini, udah ada lebih dari 528 orang tewas dan 4.500-an lainnya yang terluka selama konflik ini berlangsung. Terus kalo menurut badan anak-anak PBB (UNICEF), sedikitnya ada sembilan anak yang dilaporkan tewas dan lebih dari 50 anak terluka parah.

Sad 🙁
Iya guys, lebih sad lagi karena sejauh ini, belum keliatan juga hilalnya bahwa konflik ini akan berakhir. Makanya, badan pengungsi PBB UNHCR bilang bahwa pihaknya lagi mempersiapkan berbagai skenario karena diprediksi bakal ada ratusan ribu orang yang melarikan diri dari negaranya dan jadi pengungsi. Apalagi, although gencatan senjata udah diperintahkan dari kedua pihak, ya masih belom ada tuh pertanda bahwa keduanya bakal berhenti saling melepaskan tembakan.

Karena konfliknya ga selesai, makanya pada ngungsi? 🙁
Correct. Secara ini udah masuk minggu ketiga guys, dan hal ini akhirnya bikin orang-orang di sana mengungsi secara massal ke negara-negara tetangga termasuk Mesir, Chad, dan Republik Afrika Tengah. Kalo menurut keterangan dari UNHCR, sekitar 73 ribu orang udah tiba di negara-negara tersebut dari Sudan.

Pasti perjalanannya juga ga gampang ya…
Advertisement
Of course. Para pengungsi ini sibuk buat nyelametin dirinya masing-masing dengan memenuhi kawasan pelabuhan Sudan atau yang disebut Port Sudan, yang jadi jalur buat berlayar ke negara lain. Saking banyaknya yang pengen fleeing the country, area ini tu sampe udah berubah jadi area perkemahan buat para pengungsi. Even sampe banyak banget orang yang rela buat tidur di jalanan demi nungguin kesempatan supaya mereka bisa keluar dari ibu kota Khartoum. Belom lagi banyak juga warga yang khawatir mereka nggak bisa mengungsi, terutama orang-orang yang juga berasal dari negara konflik kaya Yaman dan Suriah. Bahkan, tiga tibu warga Yaman tuh udah terjebak di Port Sudan selama berminggu-minggu. Kasian banget, kan?!?

Banget…
Nah guys, sebenernya nggak cuma warga Sudan aja yang berbondong-bondong menyelamatkan diri. Warga negara asing termasuk para diplomat juga udah kembali ke negaranya masing-masing, and this includes our fellow IndonesiansUntil now, Indonesia udah melakukan empat tahap evakuasi WNI dari Sudan dan totalnya udah ada 929 WNI yang berhasil dipulangkan ke Tanah Air. Para WNI yang berhasil dipulangkan itu bakal menginap di Asrama Haji, Pondok Gede terlebih dulu buat ditangani lebih lanjut, sebelum akhirnya mereka dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing.

Anything else?
Ngeliat kondisi di Sudan yang makin parah, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono sampe ngasih warning lho agar konflik kaya gitu tuh jangan sampe terjadi di Idnonesia. Makanya, Pak Yudo juga bilang kalo peristiwa kecil yang berpotensi konflik tuh perlu diantisipasi sedari awal, biar nggak tiba-tiba meledak kaya yang terjadi di Sudan sekarang.
Advertisement