Rekapitulasi Natal 2023

48

It’s beginning to look a lot like Christmas…

Everywhere you go, there’s a tree in the Grand Hotel, one in the park as well.
You sing, you lose wkwk. Anyway, Merry Christmas, guys. Semoga perayaan Natal ini bener-bener kasih kedamaian buat kita semua yaps. Pokoknya damai di bumi, damai juga di hati. Meskipun ya kita tau sendiri, saat ini kondisi global lagi nggak baik-baik aja. Mulai dari konflik antara Rusia-Ukraina sampe agresi Israel ke Palestina udah bikin banyak banget korban yang nggak salah apa-apa berguguran. Yah semoga lewat Natal ini, Tuhan kasih kedamaian buat kita semua.

Ok. Now give me all the recap. 
We’re gonna start from Pope Francis yang memimpin Misa Malam Natal di Basilika Santo Petrus, Vatikan pada hari Minggu kemarin. Nah di Misa Malam Natal ini, Pope Francis memulai homilinya dengan mengutip langsung Injil dengan bilang, “A census of the whole earth.” Di kesempatan itu, Pope Francis juga menyoroti konflik yang terjadi di Betlehem, kota kelahiran Yesus. “Tonight, our hearts are in Bethlehem, where the Prince of Peace is once more rejected by the futile logic of war, by the clash of arms that even today prevents him from finding room in the world,” gitu kata Pope Francis.

The aggression is still not over, rite?
Sadly yesss:(( Kota Betlehem di Palestina yang sekarang tengah diduduki Israel biasanya merayakan Natal dengan meriah, guys. Ya gimana nggak, kota di mana Yesus lahir ini biasanya dipadati oleh lebih dari 30ribuan pengunjung di seluruh dunia. Tapi karena bombardir Israel ke Palestina masih terus berlanjut sampe sekarang, para pemimpin gereja di Betlehem pun memutuskan buat nggak merayakan Natal dulu di tahun ini.

So sad:((
Meskipun gitu, pendeta senior di Betlehem bernama Nihad Salman bilang kalo Malam Natal akan tetap jadi malam suci. Nggak adanya berbagai dekorasi Natal sampe hadiah-hadiah di hari Natal ini justru membantu masyarakat di sana untuk fokus pada makna Natal yang sebenernya. “This year, you’re not going to get a present. You’re going to give a present,” gitu kata Nihad Salman kepada 50 anak-anak di gerejanya.

No Christmas tears, please..
Advertisement
Sure. Now we’re gonna move to King Charles yang disebut melanggar tradisi kerajaan Inggris dalam Christmas day message yang beliau bikin. Ini beneran lho, guys. King Charles disebut baru aja disebut melanggar tradisi kerajaan Inggris karena dia menulis pesannya sendiri, tanpa konsultasi ke pihak kerajaan. Selain itu, beliau juga untuk pertama kalinya berdiri di samping pohon natal asli, bukan boongan. Terus dekornya juga terdiri dari ornamen yang sustainable kayak hiasan kertas, ornamen kayu, pinecones, dll. Dalam pesan natalnya itu, King Charles banyak membahas tentang pentingnya kita menjaga bumi dari pemanasan global, karena pas christmas mendatang, anak-cucu kita bakal meminta “hadiah” dari hal-hal yang kita lakukan saat ini dalam menjaga lingkungan.
 
Now move to Indonesia…
Well, ofc perayaannya berlangsung dalam suka cita dan khidmat, guysUskup Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo dalam Misa Natal di Gereja Katedral Jakarta hari Minggu kemarin mengajak seluruh jemaatnya untuk terus berbuat baik dan peduli terhadap sesama. Terlebih, beliau juga mention soal angka stunting dan kesenjangan ekonomi yang masih terjadi di Indonesia. In his words, beliau bilang gini, “Marilah kita saling mendoakan semoga tema Natal tahun ini mendorong kita untuk terus bertanya apa yang harus kita lakukan supaya kita terus bertumbuh, menjadi pribadi-pribadi seperti Yesus yang memancarkan kemuliaan Allah.”

Got it. Anything else I should know?
FYI, seperti tahun-tahun sebelumnya, di tahun ini juga berbagai pihak mulai dari TNI, Polri, dan organisasi masyarakat ikut dalam upaya pengamanan perayaan Natal. Hal ini begitu diapresiasi sama Romo Albertus Hani Rudi dari Gereja Katedral Jakarta yang kemarin banget nih, menyempatkan dateng langsung mengunjungi pos pengamanan Polsek Sawah Besar, Jakarta. Kedatangan Romo Hani untuk menyampaikan terima kasih atas pengamanan yang udah diberikan pihak TNI dan Polri selama perayaan Natal ini. Romo Hani juga mengapresiasi semua pihak yang udah kerja keras dalam menjaga keamanan ibadah Natal.
Advertisement