{"id":15789,"date":"2021-10-26T08:33:52","date_gmt":"2021-10-26T01:33:52","guid":{"rendered":"https:\/\/catchmeup.id\/?p=15789"},"modified":"2021-10-26T08:33:52","modified_gmt":"2021-10-26T01:33:52","slug":"petisi-menindak-tegas-aparat-satpol-pp-yang-menyiksa-canon","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/catchmeup.id\/2021\/10\/petisi-menindak-tegas-aparat-satpol-pp-yang-menyiksa-canon\/","title":{"rendered":"Petisi Menindak Tegas Aparat Satpol PP yang Menyiksa Canon"},"content":{"rendered":"
When you’ve been hearing about Canon…<\/em><\/strong><\/p>\n<\/div>\n <\/p>\n Hhhhh. Anyone saying anything?<\/em><\/strong><\/p>\n When you’ve been hearing about Canon… The detective? Itu Conan kak. Ini\u00a0Canon the dog. Yep, berita super heartbreaking\u00a0datang dari seekor anjing di Kabupaten Aceh Singkil yang bernama\u00a0Canon. Anjing tersebut merupakan peliharaan salah satu pemilik\u00a0resort\u00a0di tempat wisata Pulau Panjang, Desa Pulau Baguk, Kecamatan Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil, Aceh.\u00a0Nah beberapa hari yang lalu, sebuah video viral […]<\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":15775,"comment_status":"open","ping_status":"closed","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[408,406],"tags":[],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/catchmeup.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/15789"}],"collection":[{"href":"https:\/\/catchmeup.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/catchmeup.id\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/catchmeup.id\/wp-json\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/catchmeup.id\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=15789"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/catchmeup.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/15789\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/catchmeup.id\/wp-json\/wp\/v2\/media\/15775"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/catchmeup.id\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=15789"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/catchmeup.id\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=15789"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/catchmeup.id\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=15789"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}
\n<\/em>
\nItu Conan kak. Ini\u00a0Canon the dog.<\/em>
\n<\/em><\/strong>Yep, berita super heartbreaking\u00a0<\/em>datang dari seekor anjing di Kabupaten Aceh Singkil yang bernama\u00a0Canon<\/a>. Anjing tersebut merupakan peliharaan salah satu pemilik\u00a0resort<\/em>\u00a0di tempat wisata Pulau Panjang, Desa Pulau Baguk, Kecamatan Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil, Aceh.\u00a0Nah beberapa hari yang lalu, sebuah video viral di internet memperlihatkan sejumlah anggota Satpol PP mengelilingi Canon dan salah satu dari mereka mengarahkan kayu dengan ujung bercabang ke arah Canon. Canon keliatan terganggu sama hal tersebut dan beberapa kali menggonggong karena ini. Terus gak lama Canon dibawa dengan menggunakan keranjang sayur yang tertutup rapat, dan gak lama kemudian Canon mati. \ud83d\ude41<\/div>\n
\n<\/strong>Akhirnya menyusul viralnya video tersebut, Kepala Satpol PP dan Wilayatul Hisbah Kabupaten Aceh Singkil\u00a0Ahmad Yani<\/a>\u00a0bilang kalo pihaknya membawa dua ekor anjing (salah satunya Canon) atas permintaan lembaga adat serta pihak Kecamatan Pulau Banyak. Kata Ahmad, sejak tahun 2019 emang udah ada larangan memelihara anjing yang dikeluarkan oleh Camat Pulau Banyak. Hal ini menyusul pelaksanaan Wisata Halal di Aceh.<\/div>\n
\n<\/strong>Naah kalo soal ini, Ahmad juga bilang kalo anak buahnya gak ada yang menganiaya Canon dengan cara apa pun. Menurutnya, Canon mati karena stres saat akan direlokasi. Terus, kayu yang dibawa petugasnya itu katanya bukan buat mukulin Canon, tapi buat melindungi diri dan melepaskan rantai Canon yang waktu itu lagi terpasang.<\/div>\n
\n<\/strong>Waktu itu pemiliknya lagi pergi gengs, eh terus balik-balik Canon udah gak ada dan dikabarin kalo dibawa sama\u00a0Satpol PP Aceh Singkil<\/a>. Pas pemiliknya berangkat ke sana buat ngambil Canon, eh Canon udah mati \ud83d\ude41 Sebelumnya, diketahui kalo Satpol PP dan Camat Pulau Banyak udah melakukan negosiasi minggu lalu sama pemilik Canon, tapi diskusi berjalan dengan alot. Akhirnya keesokan harinya Selasa 19 Oktober 2021, Canon dibawa secara paksa.<\/div>\n