Perayaan Hari Raya Nyepi 2023

236

When things were so quiet…..

In Perayaan Hari Raya Nyepi 2023.
Once again, Selamat Hari Raya Nyepi for all those who celebrate it! Di tengah sunyinya Nyepi yang diperingati di Bali dan Indonesia, here we bring you full recap of what happened yesterday. Mulai dari seluruh rangkaian Nyepi, sampai orang-orang yang liburan di hari kejepit ini, guysLeggooooo….

Tell me. 
Olrait. Minggu ini happy banget yah, alias banyak tanggal merahnya ehehehehe. Adapun tanggal merah yang pertama jatuh kemarin, tepat di hari Raya Nyepi, sama hari ini, in the beginning of Ramadan juga ada Cuti Bersama. Whether you go to work or not today, but here’s some information you don’t want to miss. Yep, kita bahas satu-satu yah, dari rangkaian perayaan Hari Raya Nyepi yang terjadi kemarin di Bali, di mana mayoritas umat Hindu di Indonesia adanya di sana, dan di seluruh penjuru negeri in general.

Gimana Nyepi kemaren? 
Ya sepi, guys. Well, as we all know perayaan Hari Raya Nyepi tuh berlangsung selama 24 jam kan, terhitung dari dari jam 6 pagi tanggal 22 kemarin, sampai jam 6 pagi tadi, guys. Masyarakat yang ada di Bali secara keseluruhan diminta untuk nggak melakukan aktivitas di luar rumah. Nggak boleh ada keributan, nggak boleh ada yang kerja, bahkan nggak boleh ada lampu. Semuanya kudu hening dan menjadikan momen Nyepi ini sebagai momen buat merenung dan introspeksi diri gitu deh.

Bandara juga tutup dong? 
Yoi. Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai juga tutup selama 24 jam waktu Hari Raya Nyepi berlangsung kemarin, guys. Cuma ya gitu, disampaikan oleh General Manager PT Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, salah satu bandara tersibuk di Indonesia itu bakalan tetap beroperasi untuk keadaan darurat, kayak pendaratan dan keberangkatan darurat, yang gitu-gitu. Makanya, 160 petugas pun tetep stand by. Nggak cuma itu, jalan tol juga tutup, guys. Contohnya di Tol Bali Mandara yang tutup selama 32 jam terhitung dari Selasa malam kemarin sampai hari ini baru dibuka lagi.

Berarti beneran se-strict itu ya?
Emang. Bahkan ada berbagai petugas dari berbagai lembaga masyarakat yang keliling gitu buat berjaga, namanya Pecalang. Kenapa sampai dijaga se-strict itu, ya biar objektif dari Nyepi ini sendiri untuk merenung dan intropeksi diri tadi tuh bisa tercapai secara maksimal, guys, Dan hal ini berlaku buat seluruh masyarakat yang ada di Bali, termasuk para turisnya juga. Jadi kalau ada yang melanggar, yha bakal dikenakan sanksi adat sama Pecalang-Pecalang ini. Sanksinya juga macem-macem, kayak minta maaf sama warga misalnya, dll.

Talking about
 Pecalang waktu Nyepi…
Kamu harus tahu nih guys kalau Pecalang aka petugas yang mengamankan Perayaan Nyepi tuh nggak datang dari Umat Hindu aja. Kayak di Kabupaten Buleleng misalnya, Pecalangnya tuh juga ada yang berasal dari Banser-nya Nahdlatul Ulama, gengs. Yep, di Kabupaten Buleleng, sebanyak 200 personel Banser NU dikerahkan buat membantu mengamankan perayaan Nyepi di sana, dan tersebar di sejumlah desa. Terus Pecalang yang umat Hindu-nya juga bantu-bantu mengamankan salat Tarawih yang digelar kemarin. Pokoknya mereka saling koordinasi dan saling bantu deh. Ketua Pasikian Pecalang Buleleng, Made Mudita juga bilangnya, “Kami ini saudara. Sesama manusia saling membantu. Saya bangga Banser bisa membantu kami meskipun berbeda agama,” katanya gitu.

Advertisement

Now tell me about
 hari kejepit…
Well, kayak yang tadi dibahas, minggu ini tuh happy banget since we’re having Hari Kejepit kan ehehehe. Nah dari sini akhirnya banyak dong orang-orang yang meninggalkan Jabodetabek, khususnya yang pakai kendaraan pribadi. Jasa Marga sendiri bilangnya bakalan ada sebanyak 899 ribu kendaraan yang melintas meninggalkan Jabodetabek dari hari Selasa kemaren sampai puncak arus balik di hari Minggu ntar. Banyak banget kan kedengarannya 800 ribu, yha karena angka itu emang merupakan angka kumulatif dari kendaraan yang melintas di empat gerbang tol utama, gengs. Kayak Gerbang Tol Cikupa yang ke arah Merak, Gerbang Tol Ciawi yang ke arah Puncak, Gerbang Tol Cikampek Utama yang ke arah Trans Jawa, sama Gerbang Tol Kalihurip Utama yang ke arah Bandung.

I see…..
The same also goes on jalur kereta. Disampaikan oleh Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunnisa, kemaren tuh tercatat ada sebanyak 19.700 orang yang berangkat dari Jakarta pake kereta, guys. Di mana 11 ribu orang berangkat dari Stasiun Pasar Senen dan 8 ribuan lainnya berangkat dari Stasiun Gambir. Jumlah ini diketahui meningkat sebesar 50% kalau dibandingkan hari Rabu biasanya, kalau kta Mbak Eva. Terus, arus balik sendiri bakal terjadi di hari Minggu dan Senin nanti guys, Mbak Eva sih bilangnya diperkirakan sekitar 20 ribu penumpang bakal tiba.

Got it. Anything else?
Btw, Hari Raya Nyepi tahun ini tuh juga bawa berkah buat 1.466 narapidana yang beragama Hindu guys, secara mereka dapat remisi hari raya juga dari Kementerian Hukum dan HAM. Secara spesifik, Koordinator Humas dan Protokol Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham, Rika Aprianti bilangnya sebanyak 1.463 narapidana dapat RK 1 aka pengurangan masa tahanan sebagian, sedangkan ada juga tiga orang yang langsung dapat RK II alias bebas kali ini. Rika sih bilangnya narapidana yang dapat remisi khusus ini udah memenuhi syarat substantif dan administratif, di mana ke depannya harapannya mereka bakal jadi manusia yang lebih baik lagi, dan bisa jadi bekal buat ntar waktu udah kembali ke masyarakat.
Advertisement