Perahu Membawa 200 Migran Hancur di Lepas Pantai Calabria

184

When a boat is sinking..

In Italy. 
Iya, sedih deh guys. Karena ada sekitar 100 orang migran yang diperkirakan tewas setelah perahu kayu yang membawa para migran ini hancur di bebatuan lepas pantai Calabria pada 26 Februari lalu.

🙁 Tell me more.
Sejauh ini, sedikitnya ada 63 migran yang dipastikan tewas, termasuk 12 anak dan bayi yang ikut jadi korban. Tiga mayat pertamanya tuh ditemuin di pantai dekat Staccato di Cutro Italia Selatan pukul 04.40 waktu setempat. Perahu yang diperkirakan membawa 200 orang itu hancur ketika mencoba mendarat ke pulau deket Crotone. Terus, upaya pencarian juga jadi makin sulit gara-gara cuaca buruk di bagian Laut Mediterania yang akhirnya bikin puing kapal yang hancur jadi makin sulit dicari. Kalo menurut keterangan dari pihak berwenang Italia, kapal itu meninggalkan Kota Izmir di Turki tiga atau empat hari sebelumnya.
 
Korbannya siapa aja? 
Menurut keterangan dari otoritas Italia, ada sekitar 80 orang yang berhasil diselamatkan karena mereka mencoba bertahan dengan berpegangan pada puing-puing kapal yang mengambang. Tapi, masih banyak lagi korban yang belom ditemuin. Kalo berdasarkan laporan, mereka yang selamat ini berasal dari Iran, Pakistan, Somalia, Suriah, Irak dan Afghanistan. Terus Kemenlu Pakistan menyebut bahwa 16 warganya berhasil selamat tapi empat lainnya hilang. Terkait hal ini, PM Italia Giorgia Meloni menyebut bahwa ada dugaan perdagangan orang di sini, dan ini merupakan tindakan kriminal yang nggak manusiawi banget nget nget.
Advertisement
 
True. 
Menteri Dalam Negeri Italia Matteo Piantedosi juga bilang bahwa pemerintah harus secepatnya menerbitkan kebijakan baru biar kejadian kaya gitu nggak keulang lagi. Selain itu, kasus ini juga mendapat respons dari Paus Fransiskus yang ikut mendoakan para korban yang hilang dan migran yang selamat. Sementara kalo Sekjen PBB Antonio Guterres juga bilang kalo negara-negara tuh perlu berbuat lebih banyak buat membantu pengungsi dan migran, serta menyerukan rute perjalanan yang lebih aman.
 
Anything else?
Kalo menurut data Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) ada 11.874 migran yang tiba di Italia pada 2023 melalui jalur laut. Ditambah lagi, 678 orang di antaranya mendarat di Calabria. Biasanya, kedatangan mereka tuh dari negara-negara Afrika. Cuma 8,3 persen pendatang yang berasal dari Pakistan, 6,7 persen dari Afghanistan dan 0,7 persen dari Iran. Menurut inisiatif Proyek Migran Hilang dari Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM), rute Mediterania Tengah tuh jadi rute migran paling mematikan, di mana 20.334 orang tewas sejak 2014.
Advertisement