Who’s having a new role?
Erick Thohir.
Yep. Over the weekend kemarin, netizen +62 rame banget ngomongin Mas Menteri BUMN, Erick Thohir, yang resmi terpilih sebagai Ketua Umum PSSI. Dari sini, rame banget yang ngomongin double role-nya Mas Menteri, dan drama-drama lain seputar pemilihan ini yang bikin banyak orang bertanya-tanya, “Kok bisa? Kok gitu sih?” gitu.
Spill the tea.
Well, kayak yang pernah kita bahas sebelumnya, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia aka PSSI tuh kan kemarin lagi sibuk banget sama pergantian pemimpin di organisasi mereka yah. Ketua umum sebelumnya, Mochamad Iriawan aka Iwan Bule juga udah secara tegas nge-mention kalau dia udah nggak mau mencalonkan diri lagi dengan alasan, “I’ve had enough. Cukup deh,” gitu kan. That being said, we’re expecting a new face dong di organisasi. Tapi turns out yha wajah baru yang dimaksud yha nggak baru-baru banget, guys.
Wkwkwkw maksudnya?
Sejak dibuka pendaftarannya, ada dua strong contender buat mengisi tahta Ketua Umum PSSI. Yep, it’s none other than Menteri BUMN Erick Thohir dan Ketua DPD RI, La Nyalla Mattalitti. Selain itu ada juga Doni Setiabudi dan Arif Wicaksono. Adapun pemilihan ketua umum ini dilangsungkan dalam Konferensi Luar Biasa PSSI yang digelar hari Kamis kemarin di mana ada 86 suara yang mereka harus ‘ambil’ suaranya. Nah di akhir acara, keluar deh tuh hasilnya.
Tell me siapa yang menang.
Bisa nebak nggak? Yep, you guessed it right. It’s Mas Menteri Erick Thohir, everybody. Dalam perhitungan suara, Mas Erick unggul telak dengan perolehan 64 suara, sementara Pak La Nyalla dengan 22 suara. Meanwhile, Pak Doni dan Pak Arif sendiri 0 suara, guys. That being said, Mas Erick resmi terpilih sebagai Ketua Umum PSSI, together with all the drama dan dugaan penyalahan aturan yang menghantuinya. Termasuk the fact that Mas Erick Thohir yang sekarang masih resmi menjabat sebagai Menteri BUMN.
Terus gimana dong tuh?
Well, the fact that PSSI adalah organisasi yang ikut dibiayai pakai uang negara menggunakan APBN, maka Pakar Hukum Tata Negara dari Universitas Andalas, Feri Ansari menilai Erick tuh harus mundur dari jabatannya sebagai menteri, guys. Yep, hal ini juga sesuai sama Pasal 23c Undang-Undang Tahun 2008 tentang Kementerian Negara. Pasal itu legit menyebutkan, “Menteri dilarang merangkap jabatan sebagai: Pimpinan organisasi yang dibiayai dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara dan/atau Anggaran Pendapatan Belanja Daerah.” Bahkan di Pasal 24, menteri yang rangkap jabatan kayak gitu bisa diberhentikan sama presiden, gengs.
So, will he step out?
Nope. dalam sebuah kesempatan, Mas Erick bilang posisinya sebagai Ketua Umum PSSI tuh pure karena kecintaan dia terhadap olah raga, khususnya sepak bola, guys. Jadi yha nggak ada hubungannya sama politik. Jangan dikait-kaitin juga, “Nggak akan ada habisnya,” kalau kata Mas Erick. Mas Erick bahkan diketahui juga udah izin sama Presiden Joko Widodo soal posisi barunya ini.
I see….
Dan Dikonfirmasi oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Pak ET yang jadi Ketua PSSI tuh sebelumnya udah dapat restu dari Presiden Joko Widodo, guys. Pakde disebut nggak ada masalah dan fine-fine aja kalau Mas Erick rangkap jabatan both sebagai Menteri BUMN dan Ketua Umum PSSI. Lebih jauh, Mas Pram bilangnya Pak Jokoqi juga udah ngingetin ke Mas Erick supaya tetap bisa atur waktu dan tugasnya secara maksimal.
Tell me more about Mas Erick and PSSI…
Sure. Kalian harus tahu nih, guys,. Ada banyak banget PR yang harus dikerjain Mas Ketum. Yang paling deket, yha Piala Dunia U-20 beberapa bulan lagi. Selain itu, ada juga visi dan misi yang siap diwujudkan Mas Erick di masa kepemimpinannya. Mulai dari Timnas Indonesia yang berprestasi di tingkat dunia, start from level ASEAN. Terus suporter aman dalam menonton pertandingan, nggak ada lagi kejadian kayak Tragedi Kanjuruhan, kualitas wasit dan pelatih yang meningkat, biar pertandingan juga jadi lebih adil dan kualitas pemain juga meningkat, plus PSSI yang bisa dikelola dengan terbuka dan transparan, biar kepercayaan publik ke PSSI juga bakal meningkat.
Okay….
Terus terus?
HAH???
HMMMM. Terus Zainudin Amali?
I see. Anything else I should know?
Advertisement
Okay….
Nah ngomongin soal terpilihnya Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI, dalam Konferensi Luar Biasa kemarin itu, juga dipilih Wakil Ketua Umum-nya, guys yang memperebutkan posisi Waketum 1 dan 2. Ada tiga nama di situ, Menpora Zainuddin Amali, Yunus Nusi, dan Ratu Tisha. Sempat ada drama voting ulang sampai akhirnya Ratu Tisha dapat vote tertinggi dengan 54 suara dan terpilih sebagai Waketum 1, disusul Yunus Nusi dengan 53 suara. Later on Yunus Nusi dinyatakan mundur, jadi Zainuddin Amali kan yang maju gantiin dan jadi Waketum 2.
Terus terus?
Belum selesai, beb. Nggak lama kemudian PSSI kirimin update lagi di mana Ratu Tisha disahkan sebagai Waketum 2 dan Waketum 1-nya tuh Pak Zainuddin Amali. Hal ini of course bikin bertanya-tanya dong, kok bisa yang dapat vote tertinggi malah jadi Waketum 2 gitu kan? Nah disampaikan langsung oleh Ratu Tisha, sesuai Statuta PSSI, penetapan Waketum 1 dan 2 tuh nggak ditentukan sama jumlah vote tapi dari senioritas di sepak bola, guys.
HAH???
Iya. Jadi siapa yang lebih lama mengabdi untuk PSSI dan Sepak Bola Indonesia, yha dia yang terpilih jadi Wakil Ketua Umum 1. In her words, Ratu Tisha ngomongnya gini, “Diukurnya dari CV saat pendaftaran ke Komite Pemilihan dan bukan berdasarkan suara. Dilihat total pelayanan di sepak bola, itu diputuskan Komite Pemilihan,” katanya gitu. Lebih jauh, dia juga terima kasih sama para voters-nya, mulai dari Perseras Serang, Asprov DIY, terus yang dari Maluku, Sulawesi Utara, dll. Ratu Tisha juga bilang dia legowo jadi Waketum 2. Toh sama-sama berbakti buat Sepakbola Indonesia, gitu.
HMMMM. Terus Zainudin Amali?
Menpora Zainudin Amali yang ditetapkan sebagai Waketum 1 PSSI disebut siap buat menerima konsekuensi dari pilihan yang udah dibuat, termasuk kalau harus mundur dari jabatannya sebagai menteri kalau emang itu permintaan dari Presiden Joko Widodo, guys. Makanya hari ini beliau dan Mas Erick bakalan ketemu dulu sama Pak Jokowi, mau laporan dulu gitu. Secara keputusannya jug ada di tangan Pakde kan. “Apapun keputusan Presiden, itu yang akan saya jalankan,” katanya gitu.
I see. Anything else I should know?
Btw speaking of menteri yang rangkap jabatan, bukan cuma Pak ET dan Zainuddin Amali yang diketahui merangkap jabatan jadi pimpinan di organisasi lain, guys. Ada enam nama menteri lainnya, mulai dari Menko Marves Opung Luhut Binsar Pandjaitan yang menjabat Ketum Persatuan Atletik Seluruh Indonesia, terus ada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sebagai Ketum Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia, ada juga Menko Perekonomian Airlangga Hartarto yang menjabat Ketum Persatuan Wushu Indonesia. Oh, ada juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Ikatan Pencak Silat, ada Menkumham Yasonna Laoly di Federasi Kempo Indonesia, dan Menteri Agraria dan Tata Ruang, Hadi Tjahjanto di Federasi Olahraga Karatedo Indonesia.
Advertisement