100 RT Tergenang Banjir di Jakarta

186

Who’s singing, “Dan terjadi lagi” for 11.982th times?

Jakartans.
Yoi, over and over again yah, guys. Jakarta dan Banjir. Kayak emang nggak bisa terpisahkan gitu. Banjir muncul mulu di JKT. kayak kemaren misalnya, yang sampai bikin lebih dari 100 RT tergenang.

Hadeh… 
Yep. Kamu warga Jakarta suka deg-degan dan harap-harap cemas nggak sih tiap hujan tuh? Atau kayak udah di fase, “Okay… Here we go again!” (sambil rolling eyes dikit lol), eheheh. Karena kalau udah hujan tuh, most likely Jakarta bakalan banjir. Kayak kemarin misalnya. Di mana hujan dengan intensitas lebat mengguyur wilayah Jakarta dari hari Minggu sampai kemarin. Akibatnya, Kali Ciliwung dan Kali Sunter jadi meluap kan. Yep, banjir deh.

HEM….
.
Adapun dari data yang udah dihimpun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)  DKI Jakarta, banjir udah menggenangi 118 RT dan tersebar di berbagai wilayah mulai dari Jakarta Barat, Jakarta Timur, sampai Jakarta Selatan. Terus ketinggiannya juga beda-beda, gengs. Yang paling parah, ada di Cililitan, Cawang, Bidara Cina, sama Kampung Melayu dengan ketinggian 1,8 meter.  Terus di Pejaten Timur juga nyampe 1,5 meter ketinggian airnya. That being said, sebanyak 277 orang udah mengungsi ke berbagai lokasi mulai dari sekolah sampai tempat ibadah.

Terus gimana dong tuh?
Nah kayak yang udah-udah, petugas di lapangan pun berusaha mengurangi genangan dengan cara disedot. Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Santoso bilang, “Yang penting airnya ngalir. Kita kurangin,” gitu. Yang penting nggak menggenang aja ceunah. Terus, terkait langkah penanganan banjir, Pak Heru bilangnya emang ada berbagai cara buat menangani banjir Jakarta, gengs.
Advertisement

Contoh?
Salah satunya adalah dengan normalisasi, khususnya di Kali Ciliwung. Terus juga melakukan penyedotan kayak yng dilakukan kemaren, biar airnya nggak terus menggenang. Ada penyedotan, ada juga sodetan. Itu lohh, terowongan yang bakal ngalirin air, gengs. Salah satunya terdapat di Kali Ciliwung di mana airnya bakal ngalir lewat sodetan ke Kanal Banjir Timur. Sodetan ini dinilai works buat menangani banjir. Jadi ya, gitu deh.

I see. Any words?
Ada dong. Wakil Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Fraksi NasDem, Nova Harivan Paloh meminta Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Timur buat proaktif melakukan pengendalian banjir, khususnya di Cawang. Terus Kali Ciliwung tuh emang harus dikeruk lumpur-lumpur dan sampah yang udah bertumpuk di sana, kudu diangkat, katanya. Intinya yha jangan sampai masyarakat tuh pasrah sama nasib gitu gara-gara keseringan banjir. Program-progam penanganan banjir juga kudu segera dibuat dan direalisasikan ceunah.
 
Okay. Anything else?
Btw balik lagi ke hujan, belakangan ini emang sering banget hujan yah, gengs. Bahkan di Jabodetabek, menurut data BMKG hujan diprediksi bakalan terus ada selama beberapa hari ke depan disertai sama guntur atau petir, gengs. Jaga kesehatan, ya! Terus, kalaupun rumah kamu (amit-amit) kebanjiran, buruan evakuasi diri, bawa barang seperlunya aja, barang berharga diamanin. Pokoknya stay safe kalian semua!
Advertisement