Perayaan Imlek 2023, Rencana Kenaikan Biaya Haji Tuai Kritikan, Lonjakan Kasus Campak Anak Indonesia, Jacinda Ardern Mengumumkan Rencana Mundur Dari Jabatan PM Selandia Baru

212

Hello

Happy long weekend! We know you’ll have “cuti bersama” today, but let’s never skip our email because well, we got everything covered! From your recap on the Lunar New Year to the Haji drama. You can find everything here. Let’s go!

Here’s your A to Z recap on: Perayaan Imlek 2023

Gong Xi Fa Cai!!
Selamat Tahun Baru Imlek for those who are celebrating! Di Tahun Kelinci Air yang semoga bawa keberuntungan dan harapan ini, here we bring you a full recap of what happened di Perayaan Imlek tahun ini, termasuk the long weekend we’ve been excited for. Leggoooo….

Seru banget sih Chinese New Year….
We know, rite? Pesta kembang api, bagi-bagi angpao, atraksi barongsai, kumpul sama keluarga, you name it deh. Apalagi setelah berbagai pembatasan related to COVID-19 dua tahun ke belakang, perayaan Imlek tahun ini tuh jadi epic comeback-nya di mana Imlek di berbagai kota dirayain secara meriah dan gede-gedean, guys. Presiden Joko Widodo pun sempat kasih greeting lewat akin Instagram resminya, di mana tertulis: “Masa berganti, tahun berlalu, tetapi satu yang harus selalu hadir yaitu harapan bahwa esok akan lebih bahagia, sejahtera, dan semakin maju. Gong xi fa cai.” That being said, harapan itu yang tercermin pada perayaan Imlek di berbagai kota. Mulai dari Jakarta, Solo, Pontianak, dll.

Tell me. 
Sure. Kita mulai dari Jakarta yah. Di Jakarta, aparat kepolisian dari Polda Metro Jaya tuh sebelumnya udah commit bakalan menjalankan tugasnya untuk make sure Perayaan Imlek tahuin ini bakalan berjalan aman, nyaman, dan kondusif, guys. Nah, commitment ini kemudian mereka wujudkan dalam bentuk upaya pengamanan di mana sebanyak 4.550 personel TNI/Polri dikerahkan. Terus bersamaan dengan itu juga dilakukan upaya sterilisasi sejumlah vihara di Jakarta. Dikonfirmasi langsung oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran, emang vihara-vihara yang besar  dilakukan sterilisasi, kalau vihara tradisional ya cukup dilakukan pemantauan aja, katanya gitu.

Sterilisasi gimana maksudnya?
Well, Irjen Fadil nggak menjelaskan lebih lanjut sih sterilisasi kayak gimana yang dimaksud dan vihara mana aja yang dilakukan sterilisasi. Tapi kalau di Jakarta, wilayah Petak Sembilan, Grogol, tuh jadi salah satu pusat perayaan Imlek di Jakarta, guys. Rame banget di sana. Selain umat Konghucu yang ibadah, Vihara Dharma Bakti yang terkenal di sana juga beroperasi selama 24 jam dan jumlah pengunjungnya pun nggak dibatasi. Tapi protokol kesehatan tetep diperhatikan sih. Masyarakat yang datang kudu pake masker dan harus dalam kondisi sehat, guys.

Masih di Jakarta…..
Yang harus kamu tahu adalah, kemarin itu kan hari Minggu yah di mana jadwalnya Car Free Day di sekitaran Bundaran HI. Nah tapi, karena bertepatan sama Imlek, Dinas Perhubungan DKI memutuskan buat meniadakan CFD deh. Dari keterangan mereka di media sosial, Dishub DKI Jakarta sih bilangnya warga kudu sering-sering mantau aja informasi terkini seputar Car Free Day ini. Most likely sih minggu depan bakalan ada lagi, guys.

Ok how about other cities?
Di kota lain perayaan Imlek-nya juga meriah, guys. Di Solo, Jawa Tengah, misalnya. Ada semacam rangkaian acara dan karnaval khusus buat menyambut Tahun Baru Imlek, namanya Grebeg Sudiro, yang dipusatkan di Balai Kota Surakarta sampai Pasar Gede Hardjonagoro, Solo dan berlangsung sampai hari ini. Isinya macem-macem, ada pertunjukan dari warga, live music, and of course, lampion dan kembang api. Well, sejak tahun lalu, Solo tuh emang dikenal sebagai salah satu kota toleran di Indonesia, guys. Termasuk toleran terhadap perbedaan agama, dan hari rayanya. Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka, bahkan mencuri perhatian netizen ketika kasih greeting ucapan selamat Hari Raya Imlek pake bahasa Mandarin lengkap nggak terbata-bata dan nggak ada salah pengucapan.

I see….
Terus di Pontianak, Kalimantan Barat, juga nggak kalah meriah, gengs. Ada pesta kembang api juga yang dipusatkan di Jalan Gajah Mada. Selain itu, perayaan Imlek tahun ini juga diliat sebagai pergerakan ekonomi buat Pontianak, guys. Iya, disampaikan langsung oleh Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, the fact that banyaknya masyarakat yang berkunjung ke Pontianak dan Singkawang (which is well known for their massive Imlek celebrations) bakalan bisa berdampak sama perekonomian, terutama dari sektor UMKM dan ekonomi kreatif. Banyak yang belanja, banyak yang kulineran, banyak yang beli oleh-oleh, dll. Mobilitas masyarakat tuh membantu banget buat perekonomian yekan.

Speaking of
 mobilitas masyarakat…
Kamu pasti udah tahu kan kalau berdasarkan Surat Keputusan Bersama Tiga Menteri yaitu Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja, dan Menteri Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi aka MenPAN-RB, hari ini tuh dijadikan Cuti Bersama Perayaan Imlek, guys. Jadi yaa..  it’s a long weekend, everybodyYep, kayak yang udah-udah, long weekend tuh pasti dimanfaatkan buat liburan kan, sekalian healing awal tahun ehehehe. In that sense, diketahui udah PT Jasa Marga mencatat udah ada lebih dari 340 ribu kendaraan udah leaving from Jabodetabek.

Wow banyak juga yha….
Yep. Pihak Jasa Marga menyebut emang ada peningkatan arus lalu lintas 7,90% dari kondisi normal, guys. Terus angka ini juga merupakan angka kumulatif dari arus lalu lintas yang terjadi di empat gerbang tol utama, which is Gerbang Tol (GT) Cikupa ke arah Merak, GT Ciawi ke arah Puncak, GT Cikampek Utama ke arah Trans Jawa, dan GT Kalihurip Utama ke arah Bandung.  Well, Jasa Marga sih bilangnya yang penting antisipasi aja sama perjalanan kalian, guysMake sure kendaraan kalian prima, kamunya sehat, BBM kendaraannya cukup, e-money-nya ada, dan always mematuhi rambu-rambu dan arahan dari petugas.

Itu sih emang always pak….
Now let’s talk about those who are flying. Iya, long weekend nggak cuman dimanfaatkan buat jalan via darat, tapi via jalur udara juga. In that sense, kemarin banget nih, udah ada lebih dari 100 ribu penumpang di Bandar Udara Soekarno Hatta, baik yang akan terbang, yaitu sekitar 49 ribu-an penumpang, dan yang datang yaitu sebanyak 53 ribu penumpang. Angka ini pun disebut masih bakalan terus bertambah karena masih fluktuatif.

Got it. Anything else I should know?
Btw seiring dengan serunya perayaan Chinese New Year di Indonesia, di China justru dibayangi sama perasaan khawatir dan ketar-ketir since COVID-19 di sana juga masih terus mengalami peningkatan. Terkait hal ini, Presiden China Xi Jinping meningkatkan pengawasan khususnya di daerah pinggiran, secara kalau Imlek tuh kan warga pada mudik yah, pada naik kendaraan, ke daerah pinggiran tadi. Ditambah dengan kebijakannya yang udah mulai dilonggarkan, makanya daerah pinggiran tuh concerning banget jangan sampai kasusnya makin parah di sana. Tapi udah ada penanganannya sih di mana pengawasan terhadap kelompok rentan di sana makin digenjot lagi, biar kasusnya juga bisa ditekan.

What seems to be rising other than the sun?

Dana haji.
Yoi, guys. Here we go again with another drama yang tiap tahun diomongin. Yep, dana ibadah Haji ke Tanah Suci Mekkah. Di tengah Pemerintah Saudi Arabia yang menurunkan biaya paket haji, pemerintah RI  justru punya rencana menaikkan biayanya buat calon jemaah Indonesia, gengs. Heboh dong tuh, berbagai pertanyaan “Why”. Kritik pun bermunculan ever since.

I need some background. 
You got it. Jadi as we all know, supaya umat muslim di seluruh dunia bisa menunaikan seluruh rukun Islamnya, maka mereka menunaikan Ibadah Haji bagi yang mampu. Iya, mampu secara fisik, mampu juga secara finansial. Secara ibadah haji tuh perlu biaya yekan, nilainya fantastis pula, sampai puluhan juta. Nah kalau di negara kita, aturan soal biaya haji aka dana haji ini diatur secara legit sama undang-undang yang berlaku, guys.

Okay…
Yep, berdasarkan Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Dana Haji, Dana Haji adalah dana setoran biaya penyelenggaraan haji, dana efisiensi penyelenggaraan haji, dana abadi umat, serta nilai manfaat yang dikuasai oleh negara dalam rangka penyelenggaraan ibadah haji dan pelaksanaan program kegiatan untuk kemaslahatan umat Islam. Jadi singkatnya tuh gini, kamu kalau mau naik haji, ya ada duit yang harus kamu setorkan kan, duitnya dari kamu. Nah tapi disamping itu, ada juga nilai manfaat yang dipegang dan diatur sama negara biar penyelenggaraan ibadah haji tetap terlaksana, guys. Setoran dana dan nilai manfaat ini yang dari kemaren heboh diomongin warga sejak Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas yang mengusulkan biaya haji yang disetorkan masyarakat mending naik aja.

Kok gitu??
Yha biar menyelamatkan nilai manfaat tadi, biar nggak boncos. Well, in case you’re puzzled, kayak yang tadi di bahas, kalau kamu menunaikan ibadah haji, kan ada duit yang harus kamu setorkan yah, di mana bakal meliputi biaya penerbangan, living cost, sebagian biaya akomodasi di Mekkah dan Madinah, sampai biaya visa. Semuanya pakai duit kamu tuh. Nah tapi naik haji kan nggak se-simple itu. Ada biaya lain yang dibutuhkan kan. Makanya disinilah peran Nilai Manfaat, biar penyelenggaraan ibadah haji tetep terlaksana. Nilai Manfaat ini sendiri di-handle sama Badan Pengelola Keuangan Haji aka BPKH. Ada itung-itungannya tuh antara yang dari setoran kita sama yang dari Nilai Manfaat, kalau tahun lalu, dengan total biaya 81 juta rupiah per jamaah, 60% ditanggung sama si Nilai Manfaat ini, 40% nya dari calon jemaah, yaitu sebesar 39 juta Rupiah yang harus disetorkan. Sisanya, ya dari Nilai Manfaat itu. Kurang lebih sekitar 42 juta PER JEMAAH.

Terus kalau tahun ini?
Tahun ini lumayan complicated nih, gengs. Waktu rapat sama Komisi VIII DPR RI, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengusulkan kalau dana haji tuh mending naik aja yaitu sebesar Rp 98.893.909. Terus biar Nilai Manfaat yang dikelola BPKH ini tetep sustain dan nggak tergerus, maka Pak Yaqut bilangnya biaya 98 juta itu bakalan berasal dari 30% nilai manfaat, sisanya yaitu 70%, bakalan berasal dari calon jemaahnya sendiri, guys. Ya kalau diitung-itung, ya bakalan ada 69 juta yang harus disetorkan masing-masing calon jemaah.

Lumayan juga yah… 
Nah tapi yang harus kamu tahu adalah, dikonfirmasi oleh Ditjen Penyelenggaraan Ibadah Haji Kemenag, Hilman Latief, biaya paket haji yang ditetapkan sama pemerintah Arab Saudi tuh lagi turunguys. Dari yang sebelumnya 22 juta, jadi 19 juta. Hal ini bisa kejadian gara-gara layanan haji mulai dari akomodasi waktu jemaah wukuf, terus kegiatan di Muzdalifah, mabit di Mina, semua biayanya tuh pada turun tahun ini, gengs.

Terus kenapa bisa naik di Indo?
Ya kenaikannya bukan gara-gara layanan itu doang, guys. Pak Hilman bilangnya kenaikan dana haji sampai 98 juta gara-gara mengantisipasi biaya penerbangan dari Indonesia sampai Saudi Arabia, guys. Secara kurs dollar sekarang lagi tinggi, terus avtur juga naik turun. Makanya Pak Hilman bilang pihaknya pakai kurs dollar pesimis sebesar Rp15.300. Belum lagi biaya penginapan, akomodasi, makan, dll. Itu semua kan di luar biaya layanan haji yang turun tadi.

I see. Now tell me more about 
biaya 69 juta…..
Nah usulan biaya haji sampai 69 juta ini sontak bikin berbagai respon di masyarakat kan. Hampir dua kali lipat tuh naiknya. Tapi ya gitu, kalau kata Pak Yaqut, usulan ini udah dengan pertimbangan yang matang, salah satunya buat memenuhi prinsip keadilan dan keberlangsungan dana haji, guys. Selain itu, formulasi 60:40 yang diterapkan nih tujuannya juga supaya balanced aja beban jemaah dengan keberlangsungan dana nilai manfaat yang dikelola BPIH tadi, buat kedepannya tetep sustain tuh dana di situ. “Ini udah yang paling logis,” kalau kata Pak Yaqut.

I see… Does anyone say anything?
Ya ada yang pro ada yang kontra sih. Adapun coming from pro side, Komnas Haji dan Umrah menilai kenaikan dana haji ini adalah demi kebaikan dan dan keberlangsungan keuangan haji. Ketua Komnas Haji dan Umrah, Mustolih Siradj, bilangnya kenaikan dana haji ini karena berbagai komponen baik di Indonesia dan Arab Saudi juga naik, makanya biaya haji juga kudu beradaptasi.

Terus kalau yang kontra?
Sementara itu, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia menilai, kalau biaya haji naik, ya bakalan banyak calon jemaah haji yang berguguran dan nggak bisa berangkat, terus antrean jemaah haji Indonesia jadi lebih panjang. Menurut YLKI, pemerintah dan asosiasi haji tuh kudu bisa nego sama pemerintah Arab supaya kuota buat Indonesia bisa ditambah dan biaya operasionalnya bisa diturunkan. Ketua YLKI, Tulus Abadi bahkan menyebut jangan gara-gara tiga tahun terakhir nggak ada haji dan umroh, jangan sesukanya naikin biaya. “Nggak etis dan nggak syar’i. Ibadah haji itu wajib, kok malah dikomersialkan? Itu tindakan yang tidak agamis dan tidak islami,” katanya gitu.

Got it. Anything else? 
Fyi kamu masih ingat Suryadharma Ali? Menteri Agama Era Susilo Bambang Yudhoyono yang 2016 lalu divonis 10 tahun penjara atas penyalahgunaan jabatan dan penyelewengan dana ibadah haji yang bikin negara rugi Rp1,8 miliar. Terus, belum genap sepuluh tahun, September tahun lalu Suryadharma Ali dinyatakan bebas bersyarat barengan sama narapidana tindak korupsi lainnya. Well, emang rawan korupsi dana haji tuh kalau kata KPK. Makanya, KPK juga minta BPKH buat berbenah, guys.

Dear Parents, please watch out!!

Campak rame lagi, bun!
Iya,  Bunda-bunda musti extra hati-hati karena lonjakan kasus campak pada anak di Indonesia belakangan ini.
 
Tell me. Please.
Soalnya, lonjakan kasus campak pada anak di Indonesia meningkat sampe 25 kali lipat dalam setahun terakhir. GOSH. Buat perbandingan, di tahun 2021 ada 132 kasus, sementara di tahun 2022 ada 3.341 kasus baru. Kebayang, kan lonjakan kasusnya sebanyak apa? Makanya, para orangtua mesti lebih ekstra perhatian nih.

Apa sih penyebabnya?
Campak sendiri itu penyakit menular yang disebabkan oleh virus dari famili Paramyxovirus, seperti rubella. Dan satu-satunya cara pencegahannya adalah dengan vaksin. Kalo berdasarkan data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sampe tahun 2018 lalu, vaksinasi campak berhasil mencegah sekitar 23,2 juta kematian. Campak ini jadi salah satu penyakit paling menular di dunia. Biasanya, campak ini menular lewat batuk dan bersin, dan kontak langsung dengan cairan hidung atau tenggorokan orang yang terinfeksi.
 
Go on…
Nah, possibilities lainnya juga kalo anak suka diajak bepergian ke luar negeri terlalu sering. Secara kan kondisi anak masih nggak stabil, belom kuat-kuat amat lah, eh diajak kesana kemari dimana kondisi tiap negara kan mungkin beda-beda. Apalagi kondisi anak juga lagi capek, dan makin gampang kena virus deh. Terus, satu penyebab lainnya lagi itu ketika anak kekurangan vitamin A.
 
Gejalanya apa aja?
Bunda-bunda juga mesti aware nih sama kondisi anaknya yang biasanya gejalanya muncul 14 hari setelah paparan virus. Beberapa gejala yang muncul biasanya demam, batuk kering, pilek, sakit tenggorokan, mata merah hingga ruam.
 
How far this could be?
Penyakit campak ini bisa makin parah kalo kena ke anak dengan gizi buruk. Biasanya, mereka bakal sampe diare, kena penyakit kuning, radang paru-paru bahkan sampe radang otak infeksi selaput.
 
Kalo di Indonesia sendiri, penyebabnya apa?
Kalo kata Direktur Pengelolaan Imunisasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI Prima Yosephine, salah satu alasannya adalah karena munculnya pandemi COVID-19. Sejak itu, orang jadi lebih fokus sama COVID-19 dan nggak aware sama pentingnya vaksin yang lain. Kebukti juga dari angka imunisasi yang menurun secara signifikan. Soalnya kan waktu itu semua orang bener-bener diminta buat stay at home, jadilah para orangtua pada takut buat bawa anak mereka ke luar. Apalagi waktu varian Delta lagi tinggi-tingginya, makin takutlah buat bawa anak-anak ke fasilitas kesehatan.
 
Anything else?
Pokoknya, the only way to solve this is just by getting vaccinated. Pihak Kemenkes RI sendiri juga lagi menggencarkan vaksinasi campak buat anak. So parents, please get your children vaccinated!

Who’s just announced her resignation?

Prime Minister of New Zealand, Jacinda Ardern.
 
Yup, guys. Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern baru aja mengumumkan rencananya untuk mundur dari jabatannya sebagai PM karena emang udah ngerasa cukup aja gitu. Bukan karena environmentnya yang toxic atau mental health-nya yang keganggu, tapi dalam pengumumannya, Ardern bilang bahwa dia “no longer have enough in the tank” setalah menjadi pemimpin di negeri Kiwi tersebut sejak tahun 2017.
 
Pengumuman Ardern buat mengundurkan diri ini shoooocked everyone, soalnya lumayan tiba-tiba banget. Waktu mundur, Ardern bilang kalo peran sebagai PM tuh butuh tanggung jawab yang gede banget, dan pemimpin yang baik tuh bisa terbukti ketika dia tau kapan waktu paling tepat buat berhenti.
 
Ardern sendiri masih bakal menjabat sampe 7 Februari 2023. Tapi, dia masih jadi anggota parlemen sampe masa pemilihan akhir 2023.
 
BTW, Ardern ini jadi kepala pemerintahan termuda lho di usia 37 tahun. Terus, dia juga jadi pemimpin dunia kedua yang melahirkan di kantor.
 
Selama jadi PM Selandia Baru, she is quite vocal soal hak-hak buat kaum LGBT. Ardern juga lumayan notable atas berbagai kebijakannya waktu awal pandemi. Kasus COVID-19 waktu itu berhasil menurun secara drastis di Selandia Baru, while negara lain masih berjuang mati-matian menghadapi virus ini. Ardern juga jadi sorotan waktu dia bawa bayinya ke Pertemuan Sidang Majelis Umum PBB.
 
After she resigns, dia rencananya bakal married nih sama pasangannya, Clarke Gayford dan lebih fokus ngurus anaknya, Neve.

“Karena masih terpengaruh narkotika, MRS (20) merasa cemas seperti ada yang mengikutinya. Kemudian, Ia memanjat pohon yang berada di Jalan Tiang Bendera V, Roa Malaka, Tambora Jakarta Barat, lalu tertidur pulas.”

Hwaduuu gitu tuh guys yang terjadi kalo orang udah mabuk, terus pake narkoba pula. Jadi Jumat kemarin, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) di wilayah Tambora, Jakbar menemukan seorang bernama MRS yang tertidur pulas di atas pohon. Setelah dievakuasi dan diperiksa, ketauan deh kalo MRS abis pake narkoba dan mabok malemnya, terus nyasar pulang ke Tambora instead of tujuan pulangnya di Jakut.
 
What a random news to start a day…

Announcement


Thanks to Didut & Someone for buying us coffee today!

(Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here…just click here Dengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!)

Catch Me Up! recommendations

Thinking about starting a side hustle? Read this first.