Aksi Pembakaran Salinan Kitab Suci Al-Quran

237

When things are heating up in Sweden…

Karena insiden pembakaran Qur’an. 
Yep. Swedia lagi heboh banget sekarang, guys. Gara-garanya,ada aksi pembakaran salinan kitab suci Al-Quran, yang baru aja terjadi pada Sabtu lalu. Parahnya lagi, pembakaran ini dilakukan oleh none other than politikus mereka sendiri. So everybody meet, Rasmus Paludan.

HAH? Kok bisa? 
Yep. Pembakaran salinan Quran ini emang ada asal muasalnya, guys. Adapun ceritanya dimulai dari penolakan politisi sayap kanan Swedia atas nama Rasmus Paludan terhadap Turki di mana doi menolak Swedia buat gabung di organsiasi militer terkuat di dunia called the North Atlantic Treaty Organization aka NATO (Sounds familiar, rite? We met them a lot in Ukraine-Russia case). Nah kenapa marahnya ke Turki, ya karena diketahui Turki tuh merupakan salah satu pihak yang paling gencar mendorong Swedia buat join di keanggotaan NATO. Nggak terima dong doi. Saking nggak terimanya, Pak Rasmus pun menggelar aksi protes di depan Kedutaan Besar Turki di Stockholm, Swedia. Tebak gimana cara Rasmus dan rombongan melakukan aksinya? Yep, yaitu dengan membakar salinan Kitab Suci Umat Muslim, yaitu Al Quran, guys.

FOR REALLLLL???
Yep. Mirisnya adalah, aksi pembakaran salinan Quran ini ternyata juga diikuti sama isu Islamophobia yang dari dulu udah lekat sama Rasmus Paludan ini. And yes, in that sense, ternyata aksinya kali ini bukan pertama kalinya berani dia lakukan, guys. Dia ternyata sebelumnya juga pernah ngelakuin hal yang sama, dan nggak ada kapok-kapoknya.

Shizzzz…..
Akibatnya, ketegangan antara Swedia sama Turki jadi memuncak dong. Apalagi negara Nordik itu masih aktif membahas soal tawaran keanggotaan NATO. Pemerintah Turki otomatis langsung protes sejadi-jadinya soal insiden pembakaran kitab suci itu. Pihak Kemlunya Turki langsung mengeluarkan pernyataan resmi dan mengutuk keras atas kejadian yang merupakan bentuk tindakan anti-Islam itu. Pihak Kemlu Turki juga ngedesak pemerintah Swedia buat ambil tindakan segera ke para pelaku pembakaran.
Advertisement

Make sense. 
Terus terus?
Terus, dunia Internasional juga heboh banget mengecam insiden pembakaran ini, guys. Termasuk negara-negara Islam kayak Saudi Arabia, Malaysia, dll. Terus pemerintah Swedia sendiri sampai saat ini juga masih cope up sama isu ini sih. Menlu Swedia, Tobias Billstrom sendiri bilang kalo provokasi Islamophobia itu sangat mengerikan.

How about Indonesia? 
Indonesia, yang juga sebagai salah satu negara Islam, mengutuk keras aksi pembakaran kitab suci oleh si Rasmus Paludan ini. Terus, lewat akun resmi Twitternya, pihak Kemlu juga bilang kalo kebebasan berekspresi nggak bisa dieksploitasi dan harus digunakan secara bertanggung jawab.

Anything else? 
Buntut dari insiden ini ratusan demonstran ngebakar bendera Swedia di depan konsulat negara tersebut sebagai bentuk respons atas pembakaran salinan Alquran itu.
Advertisement