Penolakan Pembangunan Gereja di Cilegon, Presiden Putin Diminta Mundur Dari Jabatannya, Dampak Krisis Iklim Susah Dimitigasi Karena Semakin Parah, 10 Ribu Langkah Perhari Kurangi Resiko Berbagai Penyakit

Guys, kamu udah dengar belum ada berita rencana pembangunan gereja tapi ditentang sama warganya? Nggak cuma sama warga biasa, tapi Walikota dan Wakil Walikotanya juga, guys. Yep, welcome to Cilegon, Banten. Dan kemarin banget nih, Walikota Cilegon dipanggil deh sama Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas untuk menjelaskan soal ini.

Well jadi gini ceritanya, guys. Dari beberapa waktu lalu di Cikuasa, Kelurahan Geram, Cilegon, udah ada rencana pembangunan gereja HKBP Maranatha. Namanya bangun rumah ibadah, ada terms and conditions yang harus dipenuhi dong, termasuk di dalamnya berbagai syarat administratif, guys. Syarat khususnya juga harus terpenuhi.  Adapun syarat dan peraturan ini diatur dalam Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 8 dan Nomor 9 Tahun 2006 Tentang Pendirian Rumah Ibadah.

Nah dalam aturan itu, ada persyaratan khusus di mana kalau masyarakat mau bangun rumah ibadah, harus ada daftar nama dan KTP calon pengguna rumah ibadah itu paling dikit 90 orang yang udah disahkan, plus harus ada dukungan dari masyarakat at least sebanyak 60 orang, dan harus ada rekomendasi tertulis dari kepala Departemen Agama setempat di tingkat kabupaten/kota. Dan diketahui pihak Panitia HKBP Maranatha ini udah mengumpulkan daftar nama + KTP warga dan sejumlah dukungan melebihi syarat yang ditetapkan oleh peraturan di atas, guys.

Karena itu di Cilegon. Jadi pembangunan gereja HKBP Maranatha ini ditentang oleh satu kelompok namanya Komite Penyelamat Kearifan Lokal Cilegon, guys. Mereka menentang pembangunan gereja ini, despite berbagai syarat yang coba dilengkapi sama panitianya, berlandaskan Surat Keputusan Tingkat II Serang Nomor 189 Tahun 1975 tertanggal 20 Maret 1975. Dalam surat keputusan itu, semua gereja dan tempat ibadah bagi agama Kristen dalam Kabupaten Serang (Termasuk Cilegon) harus ditutup. Dan itu masih berlaku sampai sekarang, guys.

Terus, things got more complicated ketika minggu lalu, si Komite Penyelamat Kearifan Lokal Cilegon tadi melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Cilegon dan menyatakan sikap penolakan mereka. Nggak cukup di situ, mereka juga bergerak terus sampai ke Kantor Walikota. Di situ mereka bawa kain putih panjang yang isinya petisi penolakan pembangunan gereja dan mereka mendesak Walikota dan Wakil Walikota Cilegon, Helldy Agustian dan Sanuji Pentamarta untuk ikut tanda tangani petisi itu, guys. Eventually, diiyain sama Pak Helldy. Dan situasinya pun makin runyam ever since.

Makanya dari situ makin memuncaklah konflik pembangunan gereja ini, guys. Pak Helldy pun langsung dipanggil sama Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di kantor Kementerian Agama di Jakarta. Nah kemarin banget nih, terjadilah pertemuan itu di mana membahas polemik dan konflik yang terjadi terkait pembangunan gereja di Cilegon ini. Menag Yaqut bilangnya persoalan begini kudu diomongin pake kepala dingin, otak jernih, dan nggak emosional. Lebih jauh, dalam keterangannya, Pak Yaqut juga menyampaikan bahwa bakalan ada beragam perspektif yang didiskusikan. Baik itu dari aspek regulasi, kesejarahan, dan relevansinya dalam kehidupan berbangsa sekarang, katanya.

Jelasin dong. Pak Helldy jelasinnya beliau ikutan tanda tangan petisi tuh karena emang dari warganya yang mau begitu. Toh sebelumnya mereka juga udah ke DPRD, jadi beliau pikir yha fine-fine aja kalau tanda tangan petisi itu. Lebih lanjut, Pak Helldy juga menyebut cara itu ia ambil biar menjaga kondusivitas katanya. Lalu, terkait permohonan pembangunan gereja itu, Pak Helldy bilangnya permohonan itu belum sampai ke pihaknya, masih di kelurahan katanya. Pihak panitia gereja HKBP itu pun emang masih sambil melengkapi syarat-syarat lain sih, guys.

Yup, Presiden Putin lagi menghadapi tantangan dalam negeri ni guys karena dia baru aja diminta buat mundur dari jabatannya oleh banyak pihak. Hal ini gara-gara doi dinilai gagal setelah Ukraina berhasil dapetin sejumlah wilayahnya lagi.

Yoi. Jadi, baru aja kemarin, sekitar 84 pejabat distrik di Moskow dan St Petersburg Rusia melayangkan tuntutannya supaya Putin mengundurkan diri. Menurut mereka, Putin udah ngerugiin masyarakat dan negara. Suara mereka terkumpul lewat sebuah petisi yang diungkap oleh pejabat perwakilan St Petersburg Semenovsky, Ksenia Torstrem lewat pernyataannya di Twitter.

Oke, jadi awalnya tuh petisi itu cuma diteken sama 18 perwakilan daerah di Rusia. Terus, jumlahnya terus nambah dan nambah sampe sekarang. Torstrem pun ngajakin lebih banyak pejabat perwakilan kota lainnya buat ikut tanda tangan petisi itu.

Jadi petisi ini muncul karena ketidakpuasan publik Rusia dengan situasi perang yang saat ini tengah terjadi antara Rusia dan Ukraina. Ditambah meski udah berjalan lama, namun belum keliatan nih Rusia bakal menang. Ditambah dengan kondisi baru-baru ini di mana Ukraina ngeklaim kalo mereka udah berhasil dapetin lagi sejumlah wilayah mereka yang sebelumnya dikuasai sama Rusia. Presiden Ukraina alias Volodymyr Zelensky bilang kalo pasukan Ukraina berhasil ngerebut kembali wilayahnya seluas 6.000 kilometer persegi, lewat serangan balasan di bulan ini. (Is it a win?!?) 

Terus, Ukraina juga klaim kalo mereka udah berhasil ngalahin pasukan Rusia yang menduduki wilayah selatan dan timur Ukraina termasuk Kota Izyium, Kupiansk dan Balakliya.  Walaupun perang antara Rusia dan Ukraina ini masih berlangsung, but it was a big win for Ukraine riteee? 

Balik lagi ke Putin, sebenernya masalah Ukraina ini bukan satu-satunya alasan buat minta dia untuk mundur. Seruan ini tuh barengan sama rumor kecurangan yang terjadi di pemilihan lokal dan regional. Seruan ini juga dinilai berani banget, karena pejabat yang ikut tanda tangan petisi ini bisa terancam dijatuhi hukuman oleh Putin. Gara-gara Putin mengesahkan UU yang bunyinya negara punya wewenang buat ngehukum siapa saja yang menyebarkan informasi soal pemerintah, terutama soal perang Rusia di Ukraina. Another reason is  Putin juga disebut jadul dalam pemerintahannya. Pandangannya dibilang ketinggalan zaman dan bikin potential growth-nya Rusia jadi lambat.

Di sisi Ukraina, they have made quite a big significant progress. Di sisi Rusia, pasukannya juga masih terus ngegempur Ukraina, dan masih gitu aja gengs, back and forth.

Fyi, berani nentang Putin tuh nggak main-main ya.. Minggu lalu, dewan Distrik Kota Smolninskoye kan usul buat Putin dicopot dari jabatan. Terus, Nikita Yurefev, wakil kota lainnya di St. Petersburg bilang kalo perang sama Ukraina menyebabkan kematian tentara Rusia, masalah ekonomi dan perluasan NATO. Eh, akibatnya mereka dipanggil polisi karena dianggap mendiskreditkan pemerintah Rusia, bahkan didakwa di bawah hukum.

Hiks, iya nih guys tbl tbl. Jadi Laporan terbaru PBB, yang dipimpin oleh Organisasi Meteorologi Dunia (WMO) dan dirilis minggu lalu baru aja menyatakan bahwa umat manusia ini “walking to the wrong direction” dalam isu krisis iklim.

Jadi dalam keterangannya, Sekjen PBB Antonio Guterres bilang kalo dampak perubahan iklim is getting worse and worse. Dia bilang kalo dampak dari climate change tuh heading into uncharted territories of destruction aka udah susah dimitigasi karena udah parah banget. Terus laporan itu lebih jauh bilang bahwa emisi gas rumah kaca terus meningkat dan para world leaders tuh lumayan gagal buat menekan pemanasan global di bawah 1,5 derajat Celsius. Parahnya lagi, the world is heading closer to dangerous climate tipping points aka udah di ambang batas banget. Kamu pasti ngerasain juga, kan cuaca yang makin panas dan nggak jelas kaya sekarang-sekarang ini?

Nah selanjutnya, Sekjen Guterres juga bilang kalo bukti dari kerusakan iklim tuh udah makin nyata, mulai dari gelombang panas di Eropa, banjir di Pakistan, dll. Makanya doi menyimpulkan bahwa penggunaan bahan bakar fosil bener-bener harus berakhir. Lagian juga walaupun emisi gas sempet turun waktu lockdown gede-gedean during early days of pandemic, tapi tetep aja emisi pemanasan global udah melonjak lagi, melampaui waktu sebelum pandemi.

Karena kamu harus tahu guys bahwa tujuh tahun terakhir tuh bumi berada pada rekor terpanas selama ini. Nggak cuma itu, suhu rata-rata global udah menghangat 1,1 derajat Celsius di atas rata-rata pra-industri. Artinya, batas kita tinggal 0,4 derajat Celsius lagi aja gengs dalam mencegah pemanasan global, karena kalo udah nyampe 1,5 derajat celcius, maka kerusakannya udah ga bisa di-turning back lagi

True. Laporan WMO itu juga bilang kalo dunia ini tuh masih jauuhhh banget dalam upayanya menahan laju pemanasan global ke 1,5 derajat Celsius. Penyebabnya? Permintah yang failed untuk mengadaptasi upaya peralihan energi biar gausah pake fossil fuel lagi plzzzz. Guys, kamu juga perlu tahu bahwa kalo udah nyampe 1,5 derajat nanti, maka kita udah ada di level extremely dangerous, dan akan mengalami berbagai bencana alam. Dan menurut itung-itungan para ahli, dengan level penggunaan fossil fuel kayak sekarang, kita bisa mencapai 1,5 derajat Celsius cuma dalam waktu lima tahun aja, aka 2026.

Soal prediksinya yang lebih serem dari film Conjuring ini, WMO menegaskan bahwa pihaknya bikin laporan kayak gini bukan buat bikin takut aja, tapi juga akan bikin sistem peringatan dini dalam 5 tahun ke depan. WMO juga menyebut bahwa dengan adanya kenaikan emisi ini, maka hampir setengah dari populasi bumi akan sangat terpengaruh oleh perubahan iklim, kayak jadi mengalami banjir, gelombang panas, kebakaran hutan, hingga badai.

Karena ternyata berjalan sampai 10ribu langkah per hari itu bisa mengurangi resiko kamu terkena penyakit kanker, jantung, hingga kematian dini. Tapiiii, kalo kamu ngga mau jalan 10ribu langkah perhari juga ngga apa-apa, yang penting jalan. Gitu guys menurut penelitian di University of Southern Denmark in Odense, Denmark. Jadi dalam penelitiannya tuh disebutkan bahwa jalan dikit aja dalam sehari udah bisa mengurangi risiko kamu kena penyakit-penyakit tadi. Nah efeknya bakal lebih besar seiring dengan bertambahnya langkahmu ketika berjalan. Selain itu, berjalan 10ribu langkah juga diketahui bisa menurunkan resiko terkena penyakit dementia hingga 50%. Resikonya bisa berkurang sampe 25% kalo kamu jalannya 3.800 langkah aja perhari. Dalam penelitiannya ini, para researchers melihat kebiasaan berjalan 78.500 orang dan mengelompokannya ke dalam dua kategori. Yang jalannya dari kamar ke kamar aja, dan yang rajin jalan cepat setiap harinya. Terus tujuh tahun kemudian, data kesehatan kedua kelompok ini dibandingkan dan hasilnya adalah: orang-orang yang lebih banyak jalan, kira-kira 80 langkah per menit, menunjukkan penurunan terbesar dari resiko kanker, sakit jantung, dan kematian karena penyebab apa pun.

---

Announcement

---

Thanks to Someone, Pacarnya Park Sungjin, Nathasya, & Fafa for buying us coffee today!

---

Catch Me Up! recommendations