Baku Tembak Anggota Polisi, Jumlah Populasi Orang di Dunia Bertambah, Nilai Dolar Amerika & Euro Setara, Kolaborasi Disney+ dan HYBE

262

Hello

Welcome to Wednesday. Now, you can always choose to start your day with our podcast here, or with our newsletter down there. All you need is scroll down. Now, onto the hottest issue of the week…

Insiden penembakan di rumah Kadiv Propam Ferdy Sambo.

Aaaaalrite everybody, listen up.
Karena hari ini kita mau ngebahas soal kejadian yang super shockingsuper full of ???? yaitu tragedi baku tembak antara anggota polisi di rumah salah satu petinggi Polri. Akibat dari kejadian ini, satu orang polisi tewas mengenaskan.
 
WHAT????
Iya. Kejadiannya itu terjadi di hari Jumat minggu lalu, di rumah dinas Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan aka Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo yang terletak di Kawasan Duren Tiga, Jakarta. Dijelaskan oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, jadi di hari itu, kondisinya Pak Ferdy nggak ada di rumah tuh. Yang ada cuma istrinya Pak Ferdy yakni Bu Putri Ferdy Sambo, anggota Bareskrim Brigadir Yosua Hutabarat aka Brigadir J
Advertisement
 yang ditugaskan sebagai sopirnya Bu Putri, dan ajudan Irjen Ferdy, yang berinisial Bharada E.
 
What happened there?
Sore-sore sekitar jam 5, Brigadir J disebut melakukan pelecehan kepada Bu Putri dengan mendatangi beliau ke kamarnya di mana bu Putri lagi beristirahat. Terus pas di kamarnya itu, Brigadir J juga sempat menodongkan pistol ke arah Bu Putri. Panik dong Bu Putri, sehingga beliau berteriak minta tolong, yang kedengeran sama ajudan Pak Ferdy yang berinisial Bharada E. Nah Bharada E yang lagi ada di lantai dua bertanya, “Ada apa bang?” namun pertanyaannya dibalas dengan tembakan. Terjadilah baku tembak di situ.
 
…..
Akhirnya, baku tembak itu berakhir dengan tewasnya Brigadir J. Hal ini terbukti dan diperkuat dengan hasil olah TKP, pemeriksaan saksi, dan alat bukti. Kata Pak Ahmad, ada tujuh proyektil yang dikeluarkan dari Brigadir J, dan lima dari Bharada E. Nah pas kejadian Pak Ferdy sang suami lagi ngga di rumah, namun kemudian Bu Putri menelepon beliau dan meminta supaya segera pulang. Nah, Pas Ferdy pulang, Brigadir J udah ditemukan tumbang dan dinyatakan tewas. Dari situ, Irjen Ferdy buru-buru menelpon Polres Metro Jakarta Selatan untuk melakukan olah TKP dan penyelidikan.
 
OMG…
Nah guys, setelah insiden penembakan ini, Bharada E langsung diamankan polisi untuk dimintai keterangan. Sampai berita ini ditulis, Bharada E masih berstatus sebagai saksi. Terus masih menurut Pak Ahmad, penembakan oleh Bharada E itu nggak punya motif lain selain karena mau membela diri dan membela Bu Putri. Karena siapa pun yang lagi di bawah ancaman tentunya bakal melakukan tindakan serupa.
 
Terus kalo Brigadir J-nya? 
Adapun Jenazah Brigadir J udah dibawa pulang ke keluarganya di Kabupaten Muaro Jambi, di Jambi kemarin. Dia dimakamkan tanpa adanya upacara kepolisian. Hal ini dikarenakan sampai jenazah selesai dimakamkan, instruksi dari Mabes Polri terkait upacara kepolisian itu juga nggak ada. Nah terus, prosesi pemakamannya juga penuh haru, di mana Ibunda dari Brigadir J terus menangis di samping peti jenazahnya anaknya.

Talking about the family…

Yep, they’re not really happy. Pihak keluarga menemukan banyak kejanggalan dalam kematian maupun jenazah Brigadir J. Misalnya, mereka menemukan sayatan di beberapa bagian tubuh Brigadir J. Selain sayatan, dua jarinya putus dan ada juga lebam kayak abis dianiaya. Pihak keluarga kemudian bertanya-tanya, kayak kalo ditembak kan jarak jauh, terus kenapa ada lebam sampe jari putus segala? Hal ini kemudian diluruskan lagi sama Polri, dikonfirmasi oleh Brigjen Ramadan, balik lagi ke fakta kalau satu peluru itu bisa menyebabkan lebih dari satu luka tembak kan. Secara spesifik, satu peluru nih ditembakin, kena ke jari. Eh tembus, sampai ke bagian dada dan daerah dekat mata, makanya bisa ada sayatan, guys. Hal ini pun bisa dikonfirmasi sama Polri setelah dilakukannya proses autopsi.

 
Anything more?
Iya, pihak keluarga juga mengakui bahwa ketika pertama kali tahu bahwa Brigadir J meninggal, mereka sempat didatangi polisi dan disekap. Rumah mereka ditutup, dan ponsel juga ngga boleh digunakan. Selain itu, pihak keluarga juga sempet ngga boleh melihat luka tembak di jenazah. Atas berbagai kejanggalan inilah, pihak keluarga dari Brigadir J bilang bahwa mereka ngga puas dengan penjelasan polisi dan menuntut adanya pembukaan CCTV.
 
Oh iyaa kan ada CCTV…
Nah CCTV-nya itu lagi rusak gengs. Menurut Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto, decoder CCTV di rumah Irjen Ferdy Sambo lagi rusak sejak dua minggu lalu. Karena rusak inilah, ngga ada gambar yang terambil saat peristiwa penembakan tersebut. Makanya, polisi lagi terus mendalami kasus ini dengan mencari alat bukti lain.
 
Rumit deh…
Gitu lah guys. Makanya berita adu tembak dan tewasnya anggota Polri ini juga sampe udah nyampe ke  Presiden Jokowi. Terus, Presiden Jokowi akhirnya memberi instruksi supaya kasus ini diusut tuntas dan proses hukum pun harus dilakukan, no matter what. Terus, Indonesia Police Watch aka IPW mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo supaya membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta aka TGPF buat mengusut kasus ini secara detail. Menurut mereka, emang harus ada lembaga independen satu lagi yang turun buat cari tahu apa motif sebenarnya dari penembakan ini. Pak Kapolri sendiri udah bilang bahwa pihaknya akan membentuk tim khusus demi mengusut kasus ini.
 
Got it. Anything else?
Nah, seiring dengan munculnya kejadian ini, muncul juga berbagai seruan yang mendesak supaya Pak Ferdy dicopot dari jabatannya sebagai Kadiv Propam. Namun hal ini kemudian menuai pro dan kontra karena di satu sisi, beliau tetap menjabat juga bakal sangat memengaruhi profesionalitas Propam ketika menangani kasus ini, tapi di sisi lain sebagai pejabat tinggi Polri, emang proses pencopotannya ngga gampang, lagian juga beliau lagi ngga di rumah.

What keeps going up, up, and up?

The number of us, people.
Yep. Jumlah populasi orang di dunia tuh makin tahun makin bertambah pesat yah, guys. Akhir tahun ini, total populasinya bakalan menyentuh di angka 8 miliar. Dan angka ini, diperkirakan bakalan terus meningkat sampai tahun  2086. Sekarang masih 2022, berarti berapa tahun lagi tuh?
 
Lol tell me. 
Sure. Jadi, PBB baru aja merilis sebuah report yang namanya World Population Prospect. Report ini emang rutin di-update dua tahun sekali, tapi karena alasan Covid-19, report yang harusnya terbit 2021 kemarin akhirnya harus ketunda dan baru bisa dirilis sekarang. And the result is, jeng jeng jeng…. Ada beberapa temuan menarik nih di report ini. Let’s catch up on that, shall we?

Yes pls. 
Jadi di report yang dirilis belum lama ini, PBB bilang jumlah orang yang meninggal di dua tahun terakhir ini emang banyak banget,. Penyebabnya, apalagi kalau bukan Covid-19. Ada dilaporin juga terkait jumlah kematian di masing-masing negara yang dilaporkan ke WHO dan tercatat bahwa Covid-19 udah menyebabkan 6,25 juta kematian secara global. Nah tapi, karena banyak yang underreporting (Termasuk Indonesia), WHO bilang jumlah kematian secara global yang disebabkan oleh Covid-19 ini bisa lebih banyak, yaitu mencapai 15 juta orang, guys. (Check on the full story here).

Whoaaa lanjut.
Meanwhile, data tadi juga menemukan bahwa tingkat kesuburan global telah menurun. Perbandingannya tuh gini, selama lima puluh tahun terakhir, seorang perempuan bisa punya lima anak atau bahkan lebih. Tapi makin ke sini, jumlah anak yang dilahirkan semakin sedikit. Spesifiknya, di tahun 2021 lalu, tingkat kesuburan perempuan global tuh cuma ada di angka 2,3 kelahiran per perempuan. Terus, angka 2,3 ini aja sebenernya masih tinggi. Karena untuk negara-negara yang fertility rate-nya emang terkenal rendah kayak Korea Selatan, Jepang, Spanyol, dan Italia, fertility rate mereka cuma di 1,3 kelahiran aja.
 
So, is it a good thing or bad ting?
We’ll leave it to you on that. Tapi, belakangan ini, ada negara-negara yang fertility rate aka tingkat kesuburannya udah naik lagi, guys. That being said, mereka jadi tetap melahirkan lebih banyak manusia di muka bumi ini kan, despite of Covid-19 dan rendahnya tingkat kesuburan di beberapa negara kayak yang tadi kita bahas. Jadi kayak, yang patah tumbuh yang hilang berganti gitu yakan. Adapun jumlah populasi di dunia tuh bakalan tetep naik, bahkan mencapai puncaknya dengan total populasi sebesar >10,4 miliar orang di tahun 2086 nanti.
 
Busettt.
Tapi, nggak usah nunggu 2086, kayaknya masih lama banget itu. Tahun ini aja, PBB memperkirakan populasi dunia bakalan hit the record dengan nyentuh ke angka 8 miliar orang per November tahun ini.  Terus, di tahun depan tahun 2023, posisi China sebagai negara dengan populasi terbanyak di dunia juga bakal kegeser, guys. Yep, as we all know China tuh kan berpuluh-puluh tahun dikenal sebagai negara dengan jumlah populasi terbanyak, di mana mereka berpenduduk lebih dari 1,4 miliar orang. Namun PBB memperkirakan posisi China ini bakal kegeser sama India.
 
Kok bisa?

Hal ini karena di China, pertumbuhan penduduknya makin turun dan tingkat kesuburannya yang semakin rendah, guys. Well, sebenarnya India juga gitu, tapi makin ke sini, jumlah pertumbuhan pertumbuhan penduduknya naik lagi, makanya India bisa ngejar China deh. Terus, negara-negara lain yang pertumbuhan penduduknya naik lagi tuh ada Mesir, Kongo, Pakistan, Nigeria, dan Ethiopia.

 
I see. Anything else I should know?
Here at home, tingkat pertumbuhan penduduk dan fertility rate udah berhasil dikontrol sama pemerintah lewat Program Keluarga Berencana aka KB, kan. Bahkan bulan lalu, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional aka BKKBN baru aja meraih penghargaan dari PBB atas keberhasilan ini. Lewat Program KB yang dijalankan BKKBN, Indonesia berhasil menurunkan angka kelahiran dan menekan pertumbuhan penduduk dari yang sebelumnya 5,6, jadi 2,2 aja. And it is still going to continue.

What seems to be equal?

US Dollar and Euro.
Yep. Ada kejadian langka nih guys, di mana kemarin banget nih, mata uang Amerika Serikat (dolar Amerika) dan mata uang Uni Eropa (euro) dilaporkan setara untuk pertama kalinya. Artinya, 1 dolar Amerika = 1 euro. Hal ini baru pertama kali terjadi dalam 20 tahun terakhir.
 
Hah kok bisa?
Ya bisa. Jadi ceritanya tuh gini guys, karena krisis pangan dan energi yang terjadi di hampir seluruh belahan dunia, termasuk Eropa, jadinya masyarakat sana pun akhirnya worry dan anxious sama fenomena ini kan. Terus dari situ, pelambatan ekonomi pun terjadi di Eropa. Ini yang bikin Euro, mata uang yang dipakai di sanapun jadi ikutan melemah deh. Karena emang proyeksinya lagi suram aja. Hal ini kontras sama Dollar AS yang malah menguat alias nilainya naik.
 
Wow okay…
Adapun faktor-faktor yang menyebabkan dolar Amerika ini jadi menguat ada beberapa, guys. Di antaranya, AS emang lagi kenceng-kencengnya menggiatkan aktivitas ekonomi demi membuat pertumbuhan ekonomi mereka makin bagus. Hal ini dilakukan atas wacana Federal Reserve yang mau naikin suku bunga di tengah inflasi yang lagi terjadi di negara mereka. Karena AS terus meningkatkan produksi dan bikin ekonomi mereka juga makin menguat, dolar AS pun sekarang berada di level tertinggi sejak September 2002 lalu.
 
Terus, ada hubungannya sama Indonesia?
Well, kalau dolar Amerika menguat, of course ini sebenernya ngga entirely menguntungkan buat Indonesia, karena rupiah juga jadi ikutan melemah, guys. Apalagi dalam konteks ini, utang Indonesia tuh udah menumpuk. Meskipun kalau diliat lagi datanya, utang Indonesia tuh masih di bawah ambang batas sih. Tapi bayangin kalau rupiah makin melemah dan kita nggak bisa bayar utang luar negeri. Hiksss jangan sampe.
 
Got it. Anything else?
Btw belakangan ini, mata uang di berbagai negara tuh emang banyak yang melemah, gengs. Bukan cuma euro doang. Dolar Singapura melemah sebesar 0,11 persen, dan won Korea Selatan yang ikut melemah sebesar 0,65 persen. Terus selain euro, pound sterling Inggris Raya melemah sampai 0.47 persen. Ini berbanding terbalik sama rubel Rusia yang menguat sampai 3,42 persen.

Dear Army, pls get ready….

Your fav boys will be in Disney+ soon…

Calling out Army di seluruh penjuru negeri, kalau kamu belum punya akun Disney+, please consider to have one karena dalam waktu dekat ini, Disney+ bakalan ada brand new original show yang merupakan kolaborasinya sama BTS. Jadi dalam pengumuman resminya kemarin, Disney+ dan HYBE yang merupakan agency-nya BTS mengumumkan bahwa akan ada lima proyek kolaborasi antara keduanya. Terus, tiga di antaranya adalah tayangan eksklusif dengan BTS di Disney+. Adapun tiga judul dari proyek kolaborasi Disney dan BTS adalah BTS: Permission to Dance on Stage – LA, yang berisi pengalaman menonton konser BTS di Sofi Stadium, Los Angeles, pada November 2021 dengan format layar 4K. Kayak yang kamu udah tahu, konser ini merupakan yang pertama bagi BTS setelah dua tahun ngga konser offline karena pandemi Covid-19. Konten kedua berjudul In the Soup: Friendcation, yang merupakan reality show original tentang traveling. Adapun yang terakhir adalah BTS Monuments: Beyond the Star yang berisi serial tentang perjalanan luar biasa dari BTS di abad ke-21.

 
Happy? Pls be happier karena dalam pengumumannya, BTS nggak cuma akan nayangin rekaman konser mereka di LA waktu itu, tapi juga dokumenter backtage story and behind the scene-nya mereka. Jadi kayak semacam untold story of BTS gitu ya. Terus, dokumenternya ini sendiri bakal dirilis tahun depan, gengs. Adapun kerja sama ini diharapkan bisa mendongkrak angka pelanggan Disney+ untuk menyaingi Netflix sebagai layanan streaming terbesar di dunia.

“Saya minta fokus kerja,”

Gitu guys kata Presiden Jokowi yang kemarin baru aja menegur salah satu menterinya, yakni Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan yang kedapatan membagikan minyak goreng gratis ke ibu-ibu. Nah ga cuma bagi-bagi minyak, namun kegiatan itu juga diselipin pesan kampanye supaya sang putri menang pada Pilkada mendatang. Nah menanggapi kegiatan Zulhas ini, Pak Jokowi langsung negor kayak, plz fokus kerja aja, sahabat…

Pak Jokowi is you when your coworkers are gossiping too much…


Announcement


Thanks to Toni and Riry for buying us coffee today!

(Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here…just click here Dengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!

Catch Me Up! recommendations

Been busy with work lately? Check this time saving tips on… everything.
Advertisement