Presiden Joko Widodo Melantik Menteri-menteri Baru, Imigran Ilegal Inggris Akan Diterbangkan ke Rwanda, Afrika, Kualitas Udara Jakarta Terburuk di Dunia, Senin – Kamis Jadi Hari Kerja di Beberapa Negara

523

Good morning

Welcome to Thursday. Remember to take an extra care for your health today because, well, the pollution level, especially if you live in Jakarta, has been exceptionally high lately. Have a good day!

Now, here’s your 360° updates on: Reshuffle Kabinet Jokowi

Alias ada menteri yang diganti, gengs.
Yoi. Setelah berbagai polemik yang terjadi di negara +62 ini, akhirnya kemarin banget nih Presiden Joko Widodo melantik menteri-menteri baru untuk kerja di Kabinet Indonesia Maju. Nggak cuma menterinya, tapi wakil menterinya juga ikut dilantik. Terus namanya reshuffle, ada juga yang dicopot, dong.
 
Tell me everything.
Sure. Jadi sejak kepemimpinan Presiden Jokowi sebagai presiden sejak 8 tahun lalu, reshuffle aka perombakan kabinet di jajaran menteri tuh emang bukan hal baru lagi, guys. Di periode pertama dari 2014 sampai 2019, terhitung Pak Jokowi tuh udah melakukan reshuffle sebanyak empat kali. Terus, di periode kedua, reshuffle pertama terjadi di Desember 2020 kemarin. Itu loo yang sempat heboh di mana posisi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto digantikan Budi Gunadi Sadikin, terus Sandiaga Uno yang masuk jajaran kabinet sebagai Menteri Pariwisasta dan Ekonomi Kreatif menggantikan Wishnutama Kusbandio.
 
Kenapa harus diganti sih?
Alasannya bisa macem-macem banget, guys. Bisa sebagai langkah perbaikan manajerial pemerintahan, bisa juga buat memperkuat koordinasi dan sinergi antar kementerian, atau yha emang karena menteri yang lama terjerat kasus korupsi, sehingga nggak bisa lagi menjalankan tugasnya. Dalam kasus ini, pernah kejadian di Kementerian Sosial waktu Mensos sebelumnya, Julian Batubara dijerat KPK atas kasus penggelapan dana Bansos lalu digantikan oleh Tri Rismaharini.
 
Sekarang reshuffle lagi?
Yep. Adapun menteri-menteri yang di-reshuffle ada di dua kementerian. Kita mulai dari Kementerian Perdagangan. As we all know emang Kementerian Perdagangan ini baru diterpa masalah soal drama minyak goreng, sampai pejabatnya yang terjerat korupsi. Ga lama berselang, pimpinan tertinggi Kemendag Muhammad Luthfi kemudian digantikan oleh Zulkifli Hasan. Terus, Kementerian Agraria Tata Ruang dan Badan Pertanahan Nasional juga punya pemimpin baru. Yaitu Hadi Tjahjanto, yang menggantikan Sofyan Djalil.
 
I heard wakil Menteri juga dilantik…
Yep. Nah, yang harus kamu tahu nih gengs, dalam masa pemerintahannya, Pak Jokowi tuh terus-terusan buka slot buat posisi wakil menteri tapi dibiarin kosong. Adapun posisi Wamen yang kosong tuh ada di 10 pos, mulai dari Kemendagri, Kementerian ESDM, Kemenaker, Kemendikbud Ristek, sampai Kemensos. Nah yang kemarin itu, Pak Jokowi melantik tiga wakil menteri yaitu buat Kementerian ATR/BPN bantuin Hadi Tjahjanto, yaitu Raja Juli Antoni. Terus di Kemendagri, buat bantuin Pak Tito Karnavian, ada John Wempi Wetipo. Terakhir, ada Afriansyah Noor, yang dilantik sebagai wakil menteri Tenaga Kerja.
 
Now skim me their CVs..
Well, kita mulai dari jajaran menterinya dulu. Hadi Thahjanto, aka Pak Jenderal Hadi sebenarnya bukan orang baru di lingkup pemerintahan pusat, guys. Beliau adalah eks Panglima TNI sebelum masuk masa purna jabatan dan kemudian digantikan oleh Jenderal Andika Perkasa yang sekarang aktif sebagai Panglima TNI. Di tahun 2015-2016, Jenderal Hadi juga menjabat sebagai Sekretaris Militer Presiden dan aktif di Kementerian Pertahanan RI. Lanjut kita ke Zulkifli Hasan, yang namanya juga nggak asing di telinga kita. Zulkifli Hasan yang notabene Ketua MPR RI periode 2014-2019, dan Ketua Umum Partai Amanat Nasional aka PAN di tahun 2020 sampai 2025 nanti.
 
Lanjut…

Lanjut ke tiga wakil menteri. Raja Juli Antoni, kader Partai Solidaritas Indonesia yang terpilih menjadi Wakil Menteri ATR/BPN. Raja Juli tuh aktifnya di PP Muhammadiyah, sempat mau nyalonin diri jadi Ketua Umum Ikatan Pelajar Muhammadiyah juga, tapi ngundurin karena mau fokus ngurusin PSI. Next kita ke John Wempi Wetipo, mantan Bupati Jayawijaya yang sejak 2019 lalu udah menjabat sebagai Wakil Menteri ATR/BPN. Ada juga Friansyah Noor, Sekjen Partai Bulan Bintang aka PBB, orang kepercayaannya Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra dan sekarang dipercaya jadi Wamenaker bantuin Bu Ida Fauziyah.

 
Got it. Anything else I should know?
Well, kamu harus tahu nih gengs. Isu reshuffle ini sebenarnya emang udah dari lama kedengeran di dinding-dinding Istana. Tapi since Presiden Jokowi tuh kalau urusan reshuffle emang suka unexpected gitu, jadi emang banyak yang kaget aja ketika lagi-lagi, Pak Jokowi mengumumkan reshuffle di Hari Rabu. Pengamat politik dari Universitas Padjajaran Firman Manan menyebut, mengganti menteri tuh bukan persoalan gampang. Persoalannya kompleks, apalagi berkaitan sama tingkat kepercayaan publik, dan menjaga keseimbangan biar nggak terjadi konflik.

When your flight is getting canceled….You’re supposed to be upset, rite?

Tapi ada juga lo yang seneng, guys.
 
Who?
Para pencari suaka yang udah nggak bisa lagi ditampung di Inggris, yang bakal diterbangkan ke Rwanda, Afrika Tengah, tapi last minute pesawatnya mau take off, malah dibatalin, guys.
 
Wait, I need some background.
Okay. Jadi isu imigran ini memang kerap menjadi isu yang kontroversial di berbagai negara. Ada yang dukung banget supaya imigran diterima, tapi ada juga yang engga. Hal ini terutama banyak terjadi di negara-negara maju kayak Amerika Serikat maupun Uni Eropa yang emang kebijakannya banyak yang menerima refugees. Nah baru aja nih, Inggris diramaikan dengan permasalahan soal refugees ini.
 
Tell me. 
OK. Jadi di Inggris ini, ada banyak imigran yang datang dan tinggal baik secara legal maupun ilegal. Nah kalo yang legal dilakukan lewat jalur applying asylum dan mengikuti proses administrasi seperti seharusnya, maka yang ilegal itu biasanya masuk lewat berbagai jalur, guys. Kayak nyebrang pakai perahu dari Perancis misalnya.
 
Okay…
Nah, ngeliat fakta ini, Pemerintah Inggris juga nggak diem-diem bae dong. Seiring dengan makin banyaknya pencari suaka ilegal, bahkan yang terlibat juga dalam geng kriminal, maka pemerintah Inggris membuat perjanjian sama salah satu negara Afrika, Rwanda. Dalam perjanjian itu, para ilegal imigran yang udah ada di Inggris bakal dikirim balik ke Rwanda, dan baru deh di situ aplikasi refugee-nya bakal diproses. Menurut PM Inggris Boris Johnson, kebijakan ini tuh adalah upaya legit untuk melindungi nyawa orang-orang biar ngga maksa berlayar lewat jalur laut, sambil juga mencegah potensi masuknya geng kriminal ke Inggris. Nah supaya kebijakannya berjalan lancar, Inggris membayar Rwanda sebesar US$150juta.
 
But… kenapa Rwanda?
Karena Rwanda tuh dikenal sebagai negara ketiga yang paling aman, guys. Dan kalau mereka udah sampai sana, mereka dapat izin tinggal selama lima tahun di sana. Nah selama di sana, para refugees ini bakal mendapat fasilitas kayak perumahan, pendidikan, hingga kolam renang segala.
 
Happy dong mereka?
Uhmm not really. Masalahnya, ngga semua refugees ini pengen ke Rwanda, apalagi kalo mereka udah masu ke Eropa. Makanya sebagai aksi protes, sebagian dari para refugees kemudian melakukan aksi protes lewat aksi mogok makan selama lima hari. Mereka bahkan nggak bisa ngajuin banding dan harus terima sama keputusan ini. Mereka juga bilangnya mendingan mati dah daripada harus balik ke Rwanda. Tapi rules are rules. Mereka tetap diberangkatkan ke bandara 14 Juni lalu untuk selanjutnya diterbangkan ke negara di Afrika itu.
 
Ohh udah sampe sono dong?
Well, nggak guys. Mereka masih di Inggris. Pesawatnya gagal take offLast minute. Dan sebagian dari mereka udah naik ke pesawat, eh ada intervensi dari Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa yang mengeluarkan aturan buat nge-stop tindakan ini. Hal ini dilakukan karena pihak pengadilan ngga setuju dan bilang bahwa para refugees
Advertisement
 juga berhak memperjuangkan hidupnya di mana pun. Makanya perkara ini mau dibawa dulu ke High Court bulan depan. Nah in the meantime, nggak ada yang boleh dipaksa naik ke pesawat itu dan diterbangkan ke Rwanda. makanya sampai di-cancel deh.
 
Bete dong Inggrisnya?

Lebih ke kecewa sih, guys. Priti Patel menyebut kebijakan ini emang nggak mudah buat disampaikan tapi yha teteup kecewa aja kok sampai batal sih penerbangannya, gitu kan. Dia juga kecewa atas intervensi yang dilakukan sama Pengadilan HAM Eropa ini padahal sebelumnya prosesnya udah berjalan lancar. Tapi pihak Kemendagri tetap nggak nyerah, mereka tetap bakalan ngurusin upaya pemulangan para refugees yang emang udah berjalan.

 
I believe Rwanda has a say…
Jubir Pemerintah Rwanda Yolande Makolo bilangnya, “Nggak ngefek ke kita sih.” Lebih jauh, Yolande juga bilang kalau kesepakatan antara Inggris dan Rwanda tuh bakalan tetap berjalan no matter what. Dan pihak Rwanda-nya sendiri juga commit to make it happen. Pokoknya, kalau pencari suaka itu udah sampai di negara mereka, mereka bakalan dapat keamanan dan kesempatan di Rwanda.
 
Got it. Anything else?
Fyi kayak yang disebutkan di atas, meskipun sekarang para refugees ini masih bisa bernafas lega karena penerbangan ke Rwanda batal, banyak pihak masih berharap-harap cemas karena Kemendagri Inggris bersikeras untuk melanjutkan kebijakan ini. Adapun salah satu yang harap-harap cemas adalah big boss-nya Refugee Council, Enver Solomon. Di salah satu kesempatan, Enver bilangnya pemindahan ini tuh bikin kita ngeliat orang-orang menderita, dan kesusahan. Padahal, they’ve been through a lot. Mulai dari perang, penganiayaan, penyiksaan, dan kekerasan lainnya.

Dear warga JKT, please put your mask on,

Udara Jakarta lagi nggak bagus, guys.
Iya, saking nggak bagusnya, kemarin banget nih, kualitas udara di Jakarta menduduki peringkat terburuk di dunia.
 
WHAT???
Iya. Kamu yang tinggal di Jabodetabek, ngerasa nggak sih kalau akhir-akhir ini tuh cuaca Jakarta lagi gloomy-gloomy-nya? Well, ternyata hal ini bisa dibuktikan dengan data, guys. Data dari IQ Index menyebut, kalau kualitas udara belakangan di Jakarta tuh emang lagi ada di kategori merah alias nggak sehat, guys. Makanya kalau dilihat sekilas, langit Jakarta belakangan ini banyak kabut plus cuaca yang mendung.
 
Kok bisa sih?
Disampaikan oleh Humas Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Yogi Ikhwan, berdasarkan data dari Stasiun Pemantauan Kualitas Udara DLH Jakarta, sejak dini hari kemarin, kelembaban udara di Ibukota udah tergolong sangat tinggi. Tapi di saat yang bersamaan, suhunya cenderung rendah. Hal ini kemudian bikin polutan pencemaran udara terakumulasi di lapisan troposfer.
 
Okay…
Spesifiknya,  AQ Index mencatat tingkat kelembaban udara Jakarta udah mencapai angka 79%, dibandingkan sama kondisi normal di mana kelembaban udara sebuah daerah harusnya ada di angka 45 sampai 65 % aja. Terus, nilai partikel udara yang disebut PM 2,5-nya Jakarta tuh tinggi banget, gengs. Yaitu di angka 118, sedangkan normalnya harus di bawah 12. Dari 12…. Ke 118. Makanya kualitas udara di Jakarta masuk ke peringkat terburuk dalam standarnya AQ, guys.
 
Oh no…
Nah, urusan polusi udara ini juga ga bisa dianggap enteng guys, karena di tahun 2021 aja, polusi udara Jakarta diduga udah menyebabkan 4.900 kematian dan kerugian sebesar US$1 juta lebih. Makanya, buat mencegah supaya angka kematian dan kerugian materi itu nggak bertambah di tengah kualitas udara yang seburuk ini, pemerintah DKI Jakarta udah mengimbau masyarakat supaya pakai masker selama di luar ruangan, menutup jendela, pakai air purifier aka penyaring udara, dan mengurangi aktivitas olahraga di ruang terbuka.
 
I see. Anything else I should know?
Well, ngeliat the fact that kualitas udara yang udah nggak bagus ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan bahwa bakalan ada transformasi besar-besaran di Jakarta related to penggunaan transportasi, biar polusi udara juga nggak makin parah. Pak Anies bilang dari 90 km jalur sepeda yang udah ada sekarang, pemprov udah menargetkan bakalan ada 500 km jalur sepeda, dan di akhir tahun ini sepanjang 250 km bakalan rampung lagi. Terus, dalam jangka panjang yakni di tahun 2030, seluruh kendaraan umum di Jakarta bakalan pakai energi terbarukan dan berbasis listrik.

Who’s having a four-day-a-week policy?

But for gardening.
Cungg siapa yang hari Jumat udah excited menyambut weekend dan udah bikin plan A-Z malem kemana, hari Sabtu kemana, hari Minggu kemana, dll?
 
Nah guys, di beberapa negara kayak Islandia dan Inggris, buat meningkatkan produktivitas, emang ada peraturan baru di mana karyawan di sana cuma bekerja Senin-Kamis aja, alias Jum’at mereka udah libur dan menikmati weekend. Tapi gaji tetap nggak dipotong. Seru kan?Kebijakan empat hari kerja ini kemudian juga diterapkan di Srilanka. Tapi beda tujuan. Kalau di Inggris tujuannya emang pure mau meningkatkan produktivitas karyawan, nah kalau di Srilanka tujuannya adalah biar hari Jumat mereka bisa dipakai buat berkebun dan dijadiin stok makanan.
 
Yes, Srilanka kan emang lagi dilanda krisis ekonomi yah. Nah dampak dari krisis itu kemudian bikin banyak keluarga di sana jadi nggak punya persediaan makanan. Makanya pemerintah pun mengadaptasi kebijakan four-day work week ini itung-itung mereka jadi punya makanan sendiri yang ditanam sendiri.
 
Btw Kebijakan ini sendiri bakalan diterapkan selama tiga bulan ke depan, Dan nggak berlaku buat masyarakat yang kerjanya di sektor esensial.

“Datang belum tentu dekat.”

Woww gitu guys kata Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat ditanya soal potensi-potensi koalisi menjelang 2024. Pasalnya, emang udah banyak nih pertemuan antar pemimpin partai belakangan ini, tapi emang kata Pak SP, ya ketemu kan belum tentu deket….
 
When you go on too many dates…

Announcement


Thanks to Titaniumkwsuper, Boranin for buying us coffee today!

(Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here…just click here Dengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!)

Catch Me Up! recommendations

Good metabolism is key to a healthy life. So here’s how to improve it.
Advertisement