2 Jurnalis yang Dianugerahi Nobel Perdamaian

334

Who’s just won Noble Peace Prize?

Journalists Maria Ressa and Dmitry Muratov.
 
Yeay!!! Congrats to alllll hard-working journalists around the world, karena  setelah 86 tahun jurnalis enggak pernah meraih nobel perdamaian, maka pada tahun ini, kondisinya berubah guys. Ada dua orang jurnalis, yakni Maria Ressa dari Filipina dan Dmitry Muratov dari Rusia yang dianugerahi nobel perdamaian.
 
Yuk kenalan yuk, siapa sih, Ressa dan Muratov? Jadi, Maria Ressa ini adalah pendiri sekaligus CEO dari media Filipina, namanya Rappler. Beliau dikenal sebagai jurnalis yang sering mengkritik Presiden Filipina Rodrigo Duterte atas kebijakannya yang dikenal semakin mengancam kebebasan sipil di sana. Ressa udah berkarier di dunia jurnalisme selama 35 tahun dan merupakan penerima Nobel Perdamaian Individu pertama dari Filipina dalam bidang apa pun. Meanwhile, Muratov adalah Editor in Chief dari koran independen Rusia, namanya “Novaya Gazzetta”. Beliau juga dikenal dengan tulisan-tulisannya yang tajam atas pemerintahan Vladimir Putin saat ini. FYI, Muratov adalah penerima Nobel Perdamaian pertama di Rusia setelah pemimpin Uni Soviet Mikhael Gorbachev di tahun 1990.
Advertisement
 
Terkait penghargaan ini, Kepala Komite Nobel Norwegia Berit Reiss-Andersen menyebut bahwa keduanya telah memperjuangkan kebebasan pers dan berpendapat di tengah kondisi dunia yang memanas saat ini, dan di negara yang dinilai semakin otoriter dan mengancam kebebasan pers.
 
Dan FYI lagi ni gengs, terakhir kali jurnalis menerima penghargaan Noble Peace Prize itu di tahun 1935 oleh jurnalis asal Jerman Carl von Ossietzky. Doi menerima penghargaan tersebut setelah menulis tentang program rahasia Jerman dalam melakukan persenjataan kembali pada tahun 1930an, yang sebenarnya dibatasi oleh Perjanjian Versailles.
Advertisement