Hello
Rise and shine. It’s Tuesday, so if you feel like you need some extra boost of motivation, try this: smile. Smile as you are reading this, ear to ear. Smiling is proven to alter our brain’s emotional processing pathway, so we can feel happier. Or think of your crush. Now we’re smiling.
Who’s not welcomed after getting out of jail?
Saipul Jamil.
You gengs, berita yang lagi rame di negeri +62, kalian pasti udah tau dong soal stasiun TV Trans TV yang ngundang Saipul Jamil jadi guest star? Pas banget momennya sama doi yang baru aja keluar dari penjara karena kasus pencabulan terhadap anak. Gak cuma diundang ke Trans TV guys, pas doi keluar dari LP Cipinang juga momen tersebut ditayangkan di beberapa stasiun televisi lainnya. Gak tanggung-tanggung, doi ampe dipakein kalung bunga segala. Macem baru turun pesawat di Hawaii aja gitu gengs. Gara-gara ini, sampe muncul deh petisi buat ngeboikot Saipul Jamil dari semua acara televisi di Indonesia.
I need more background pls.
Sure. So, Saipul Jamil, yang merupakan penyanyi dangdut dan bintang film Indonesia ini pada bulan Februari tahun 2016 lalu ditetapkan sebagai tersangka kasus pencabulan anak. Waktu itu, doi melakukan pelecehan dan pemaksaan seksual kepada seorang anak di bawah umur.
WHAT??? 😠 Go on…
Setelah melewati proses hukum, akhirnya doi divonis hukuman tiga tahun penjara gengs. Terus dalam putusan banding, hukuman doi diperberat jadi 5 tahun penjara. Gak terima dengan penambahan masa hukuman ini, doi melalui kuasa hukumnya mengajukan Peninjauan Kembali (PK) ke Mahkamah Agung (MA). Tapi akhirnya, hukuman tersebut tetep jadi 5 tahun penjara.
Terus? Akhirnya sekarang doi keluar dari penjara?
Gak sampe situ aja kok guys. Doi juga terbukti menyuap panitera Pengadilan Negeri Jakarta Utara dengan uang sebesar puluhan juta rupiah. Oleh karenanya, hukuman penjara doi bertambah 3 tahun jadi total delapan tahun penjara. Namun kemudian, doi dinilai berkelakuan baik selama masa tahanannya, jadi dia menerima remisi sebanyak 30 bulan. Saipul Jamil kemudian keluar dari penjara tanggal 2 September 2021 kemaren.
Terus gimana tu ceritanya soal jadi guest star di TV?
Nah ini ni yang dipermasalahkan sama masyarakat gengs. Dari awal doi keluar penjara ni, perlakuan yang diterima kayak kalung bunga dan liputan stasiun tv, sampe diundang ke banyak program tv dan channel YouTube buat ceritain pengalaman lima tahun kemaren. Hal ini kemudian dinilai masyarakat nggak sensitif sama perasaan korban. Terlebih lagi, Saipul Jamil juga dicap sebagai pelaku pencabulan terhadap anak di bawah umur, dan makanya gak berhak disambut baik di tengah masyarakat lagi. Nah, Trans TV ngundang doi di acara Kopi Viral di hari Jumat tanggal 3 September 2021 kemaren. Dari sini makin nambah deh ni praharanya.
Nyimak ni min, lanjut.
Gak lama setelah tampil di situ, protes dari masyarakat makin santer terdengar, dan nggak lama kemudian muncul petisi untuk memboikot Saipul Jamil dari tayangan televisi gengs. Petisi yang tayang di change.org berjudul “Boikot Saipul Jamil Mantan Narapidana Pedofilia, Tampil di Televisi Nasional dan Youtube” ini udah ditandatangani lebih dari 400 ribu orang per kemarin. Trans TV sampe minta maaf ke audiensnya lewat akun Instagram resmi dengan bilang kalo mereka nerima banyak banget kritik dan masukan atas tayangan yang menampilkan mantan napi tersebut.
Terus terus?
Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) juga akhirnya speak up ni gengs soal ini. Dalam akun Instagramnya, KPI meminta supaya stasiun-stasiun televisi untuk stop glorifikasi atau amplifikasi Saipul Jamil dalam isi siaran. Hal ini adalah respon dari viralnya petisi dan kritikan masyarakat, but then netijen be like… “Giliran udah viral aja baru direspons!”
Hem. Anyone got a say about this?
Yep. Ada Komnas Perlindungan Anak dan Perempuan ni yang bilang, bukan, bukannya kita mau menghalangi Saipul Jamil cari nafkah nih… Cuma kalo kayak doi gini yang abis dipenjara masih bisa berjaya di televisi, orang-orang bakal mikir, “Yhaaa gapapa lah kayak Saipul yang masuk penjara, ntar juga keluar lagi masih sama aja kayak sebelumnya.” Hal ini juga dianggap gak mikirin gimana perasaan korban ngeliat pelaku pelecehannya masih merajalela di televisi yang ditonton sama jutaan masyarakat Indonesia.
Who just got booted?
Presiden Guinea Alpha Condé.
Tell me.
So, Presiden Guinea Alpha Condé ini baru aja dikudeta dan diculik oleh kelompok militer di negaranya pada hari Minggu tanggal 5 September 2021 silam. Hal ini karena doi mengganti konstitusi negara tersebut dengan merevisi aturan masa jabatan presiden dari 2 periode jadi boleh 3 periode. Militer Guinea mengumumkan penangkapan Condé di televisi nasional dan bilang kalo saat ini doi bukan lagi presiden.
Hmmm, I need more background.
Got it. So, Guinea adalah negara di Afrika Barat yang kaya akan sumber daya alam mineral, namun secara finansial masih termasuk salah satu negara termiskin di wilayah tersebut. Nah, setelah lepas dari jajahan Prancis di tahun 1958, Guinea kemudian selalu berada di bawah kepemimpinan kelompok sosialisme yang otoriter, dan pada pemilihan umum di tahun 2010, Condé menjadi presiden Guinea pertama yang “democratically elected”. Kemenangan doi awalnya dilihat banyak pihak sebagai fresh start.
Go on.
Tapi, hal tersebut gak bertahan lama gengs. Di tahun 2011, para oposisi menilai kalo Condé gagal meningkatkan perekonomian warganya yang masih terus berada di garis kemiskinan, despite being very rich in minerals. Against all odds, doi menang lagi di tahun 2015 dan bakal jadi presiden sampe tahun 2020. FYI, konstitusi awal dari Guinea adalah membatasi masa jabatan presiden jadi dua periode. Nah, kan pemilunya bakal digelar pada Oktober 2020 neh, terus Condé kemudian mengubah konstitusi jadi boleh tiga periode pada Maret 2020. Jadi deh doi bisa running lagi di pemilu Oktober.
Ampun dije. Terus, tetep menang?
Teteup guys. Terkait kejadian ini, banyak warga Guinea yang turun ke jalan dan protes pas doi reelected di 2020. Aksi protes ini kemudian diredam dengan senpi oleh militer Guinea dan menyebabkan belasan korban jiwa dan ratusan orang luka-luka. Masyarakat dan pihak oposisi juga banyak yang protes ni karena Condé dinilai haus kekuasaan, dan masih mau menggelar pemilu di tengah pandemi kayak gini. Oposisi juga bilang bahwa kalo kemenangan doi di tahun 2015 dan 2020 fix banyak curangnya, karena kerja aja gak bener kok bisa kepilih lagi, gitu ceunah.
Terus akhirnya gimana kok sekarang dikudeta?
Nah jadi, pas banget minggu lalu kabinet Condé abis melakukan voting soal peningkatan anggaran “presidensial”, tapi pengurangan anggaran di pembiayaan pegawai negeri dan personel keamanan. Pemimpin kudeta Special Forces Commander Kolonel Mamadi Dombuya akhirnya ngumumin ke televisi nasional kalo militer Guinea mengkudeta Condé dalam rangka mengembalikan demokrasi ke tangan rakyat. Condé yang dinilai melakukan penyalahgunaan kekuasaan dan hal ini merugikan masyarakat Guinea, dan kini masyarakat diminta menunggu buat update berikutnya.
What now?
Terus, para menteri di kabinet Condé diminta buat ketemu sama militer yang melakukan kudeta kemarin, untuk membahas soal transisi kekuasaan. Selain itu, as for now, militer minta posisi kementerian di kabinet Condé digantiin sama Sekjen Guinea, dan para gubernur di berbagai wilayah tersebut diganti sama pihak militer. Sekarang, jalur darat dan laut ditutup total dan curfew mulai berlaku buat seluruh warga Guinea sampe waktu yang gak dipastikan.
What about the Guineans?
Banyak dari warga Guinea yang malah melakukan selebrasi atas dikudetanya Alpha Condé gengs. Mengingat banyaknya protes dari masyarakat ke kepemimpinan doi, masyarakat emang gak suka sama Condé. Youssouf Bah, salah satu jurnalis di sana, bilang ke media kalo di sini gak ada kudeta, karena rakyat hepi ni Condé akhirnya turun dari jabatannya. Hal ini juga dirasakan sama many Guineans.
Does anyone have a say in this?
Yep. Tentunya dunia internasional mengecam keras aksi kudeta militer ini. Sekjen PBB António Guterres bilang kalo PBB mengutuk pengambilalihan kekuasaan yang menggunakan senjata dan kekerasan, termasuk yang terjadi di Guinea ini. Gak cuma PBB yang secara terbuka mengecam aksi ini, tapi US juga ni gengs. Terus, ada The Economic Community of West African States (ECOWAS) yang bilang bakal memberikan sanksi kepada negara anggotanya ini kalo konstitusi gak segera dikembalikan ke masyarakat sipil.
I see. Anything else?
FYI, Kolonel Dombuya sendiri sebenernya merupakan anak buah Condé, di mana doi ini ditempatin di special force sama Condé sendiri yang tugasnya emang melindungi presiden. Makanya, Profesor Sejarah dan Ilmu Politik Delaware State University Akwasi Osei bilang ni kalo percuma kalo ECOWAS mau ngasih sanksi, karena tindakan militer ini didukung banget sama masyarakat Guinea sendiri. Oleh karenanya, dialog terbuka harus banget dilakuin sama ECOWAS dan organisasi negara-negara di kawasan tersebut buat buka jalan ke solusi terbaik.
Lesson learned: 2 terms is good. 2 terms is enough. Take 2 terms.
What’s longer than your eyelash extension?
Resmi guys, PPKM Jawa Bali level 2-4 bakal diperpanjang lagi sampe tanggal 13 September 2021 mendatang. Unlike PPKM sebelumnya, sekarang Yogyakarta udah ikutan turun ke level 3 ni. Meanwhile, Bali masih berada di level 4. Kalo kata Menkomarves Luhut Binsar Pandjaitan, hal ini karena tingkat keterisian rumah sakit di Bali masih tinggi, dan kemungkinan masih butuh waktu seminggu buat nurunin level PPKM di Bali.
Yep, ada beberapa pelonggaran di PPKM kali ini gengs. Dine in udah boleh sejam dan kapasitasnya 50%. Selain itu, bakal ada ujicoba pembukaan 20 tempat wisata ni di wilayah PPKM level 2. Jadi, tempat wisata tadi udah boleh dikunjungi oleh masyarakat dengan menggunakan aplikasi PeduliLindungi dan penetapan prokes yang ketat.
Selain itu, pelonggaran ganjil genap di DKI Jakarta juga dilakukan ni gengs menyusul perpanjangan PPKM ini. Adapun bentuk pelonggarannya adalah petugas gak bakal berjaga di mulut kawasan, tapi yha cukup dengan menempatkan beberapa anggota aja, di bundaran Senayan, Semanggi, kemudian di bundaran Patung Kuda. Meski begitu, Polda Metro memastikan bahwa pelanggar aturan Gage ini bakal tetap ditindak baik oleh tilang manual maupun e-TLE.
Oh yea, that, too. Jadi, Polda Metro Jaya juga bakal menerapkan Crowd Free Night di akhir pekan selama PPKM di empat titik yaitu Thamrin-Sudirman, Asia-Afrika, SCBD, dan Kemang. Artinya, dari jam 20.00 – 00.00 petugas bakal berjaga di wilayah tersebut, dan pukul 00.00 – 04.00 jalanan tersebut ditutup untuk masyarakat kecuali untuk keperluan mendesak.
Got it.
Nah, kalo untuk perjalanan keluar daerah, aplikasi PeduliLindungi masih wajib dipakai gengs. Selain itu, penerbangan udara dan darat wajib nunjukin hasil tes PCR/antigen negatif covid-19 dan sertifikat vaksin minimal dosis pertama. Tapiii, dilaporkan sih, saat ini banyak warga yang terbang ke Bali karena tes PCR dan antigen udah turun harga, despite the fact Bali masih menjalani PPKM level 4 dari sebelumnya hingga periode ini.
I see. Anything else?
In a not-really-unrelated news, Holywings Kemang yang kemaren rame gara-gara digrebek TNI-Polri karena melanggar prokes akhirnya sanksinya ditambah ni gengs. Tadinya tempat hiburan malam ini cuma kena sanksi tutup selama tiga hari aja, dan hal ini banyak dikritik sama masyarakat soalnya gak adil sama hukuman denda jutaan rupiah yang dikasih ke pedagang kaki lima. Sekarang, sanksinya jadi denda 50 juta rupiah dan izin usahanya dibekukan selama PPKM.
Who’s just make a strong call on climate change?
“Masih terus bekerja serius mencari keberadaannya baik di dalam maupun di luar negeri,”
The answer to every “Mana pacarnya?” questions…
Announcement
Thanks to Rekan Pembaca for buying us coffee yesterday!
Ajak-ajak yuk!
Atau, kamu juga bisa langsung nge-klik share button di bawah ini! Kumpulin terus referral kamu untuk dapetin merchandise-nya ya! Gratis!
Catch Me Up! recommendations
Angel’s Stories