Corona Updates 28 Juni 2021, Moeldoko : RUU PKS Harus Segera Disahkan, Britney Spears Ingin Kembali Merasakan Kebebasan dan Aturan Perwaliannya Dicabut, Pentagon Menemukan Benda Terbang atau UFO

521

Hi there!

 
Rise and shine! It’s Monday again, and since the Covid-19 cases are still on the rise, just stay at home, ok? Take a lot of vitamins, don’t stress out, meditate, be kind, and take care of your elderly. We’re in this together.

Hello, it’s covid-19 updates again…

Hi there! Yep, the updates is still here. And as always, we start from…

Home.

  • Per kemarin, 27 Juni 2021, total kasus positif Covid-19 di Indonesia menjadi 2.093.962 kasus, dengan kasus aktif 194.776, angka sembuh 1.842.457, dan kasus meninggal 56.729.
  • Provinsi dengan kasus terbanyak adalah DKI Jakarta (482.264 kasus), Jawa Barat (350.719 kasus), Jawa Tengah (232.839 kasus), Jawa Timur (165.013 kasus), dan Kalimantan Timur (74.069 kasus).
  • Stay safe guys, karena menurut ahli epidemiologi dari Universitas Indonesia Iwan Ariawan, lonjakan kasus positif Covid-19 di Indonesia bakal terus meningkat sampe akhir Juni atau awal Juli depan. Hal ini karena kalo melihat pola kenaikan kasus Covid-19 sebelumnya, lonjakan kasus kerap terjadi kurang lebih satu bulan setelah puncak mobilitas penduduk which is Lebaran kemarin. Hiks…
  • It’s not all bad news though. Sabtu kemarin, untuk pertama kalinya jumlah vaksinasi harian di Indonesia pecah rekor, yakni tembus di angka 1,3 juta lho vaksinasi per hari. Dalam keterangan dari Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin kemarin, pencapaian ini thx to TNI/Polri, Pemerintah Daerah, BUMN dan pihak swasta yang udah membantu.
  • Meningkatnya angka kasus Covid-19 di D.I.Yogyakarta bikin stok tabung oksigen untuk para pasien menipis di provinsi tersebut. Menurut para agen, kekosongan ini terjadi sejak Sabtu lalu, karena pasokan oksigen saat ini tengah difokuskan buat rumah sakit. Jadi udah ga dijual eceran gitu guys.
  • Seiring dengan perkembangan ini, Pak Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin kemudian angkat bicara. Beliau bilang bahwa stok tabung oksigen secara nasional itu masih cukup kok, untuk kekurangan yang terjadi di Yogyakarta, hal itu disebabkan sama pabrik produksi yang sempet mati lampu. *Wink* Oppa Nassar *wink*.
  • Kemarin, Ketua Tim Mitigasi Dokter Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Adib Humaidi bilang bahwa di Hari Minggu kemarin, udah ada empat orang dokter yang meninggal dunia karena Covid-19. Dengan tambahan ini, maka total dokter yang meninggal adalah sebanyak 405 orang.
  • Baru aja ni guys, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) membolehkan pemberian vaksin Sinovac buat anak usia 12 sampe 17 tahun. Informasi ini disampaikan oleh epidemiolog UI Pandu Riono di akun Twitter-nya, namun belum ada keterangan resmi dari BPOM.
  • Berhubung kasus Covid-19 makin tinggi, stay at home dulu ya, guys. Daripada kayak tempat futsal di Pulogadung yang disegel Satpol PP ini gara-gara gak taat prokes sampe bikin kerumunan…

Meanwhile, internationally… 

  • Per 27 Juni 2021, total kasus positif Covid-19 di dunia udah mencapai 180.796.678 kasus dan 3.971.369 kasus meninggal.
  • Negara-negara dengan kasus terbanyak adalah Amerika Serikat (33.621.537 kasus), India (30.233.183 kasus), Brazil (18.386.894 kasus), Prancis (5.830.394 kasus), dan Turki (5.404.144 kasus).
  • Not so good news soal kasus Covid-19 varian Delta Plus, karena sejauh ini, kasusnya udah ditemuin di lebih dari 200 kasus di 11 negara, termasuk Indonesia. Delta Plus sendiri adalah mutasi dari varian Delta yang pertama kali ditemuin di India pada Februari lalu. Menurut badan pengurutan genom Covid-19 pemerintah India, varian Delta Plus menunjukkan beberapa kecenderungan yang concerning banget, kayak peningkatan penularan, pengikatan yang lebih kuat pada reseptor sel paru-paru, dan potensi pengurangan respons antibodi.
  • Mulai hari ini, pemerintah Thailand bakal memberlakukan pembatasan sosial ketat yang berlaku di ibu kota Bangkok dan lima provinsi sekitar ibu kota dalam upaya membendung penularan kasus Covid-19 yang makin meningkat di sana. Dalam keterangan resminya, pemerintah melarang warga untuk makan di restoran di Bangkok, dan lima provinsi sekitarnya. Terus mal dan restoran juga harus tutup jam 10 malam, dan ada pelarangan kumpul-kumpul untuk lebih dari 20 orang.
  • Gak cuma Thailand, kota terbesar di Australia yaitu Sydney juga baru aja memberlakukan lockdown regional selama dua minggu ni guys. Adapun kebijakan ini diambil setelah ditemukannya 110 kasus varian Delta yang disebabkan oleh pembukaan penerbangan internasional di sana. Dengan adanya aturan ini, maka restoran, bar dan cafe akan ditutup, dan warga juga diminta untuk di rumah aja.
  • Mulai besok, warga di Italia udah nggak perlu pake masker lagi pas berada di luar ruangan. Kebijakan ini diambil seiring dengan udah menurun drastisnya angka penularan dan keterisian rumah sakit di sana. Meski begitu, warga masih harus pake masker pas berada di dalam ruangan dan pas lagi naik ransportasi umum.
  • Per hari ini, lockdown nasional di Malaysia lanjut lagi guys. Jadi harusnya, lockdown-nya berakhir pada Hari Minggu kemarin, namun kemudian Perdana Menteri Muhyiddin Yassin bilang bahwa lockdownnya diperpanjang sampe kasus harian di negaranya turun di bawah 4.000 kasus. Adapun per Sabtu kemarin, kasusnya masih di angka 5.803. Sampe kapan lockdown-nya? Yha pokoknya sampe kasusnya di bawah 4.000.
  • Per Hari Sabtu kemarin, Jerman resmi melarang kedatangan pengunjung ke negaranya yang berasal dari Portugal dan Rusia. Adapun hal ini dikarenakan kedua negara tadi tengah mengalami kenaikan kasus karena munculnya varian delta.

When your boss has been telling you to work faster…

The government be like: Same baby, same…
 
They’re working on what?
On pembahasan Rancangan Undang-Undang Kekerasan Seksual. Nah minggu lalu, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko bilang bahwa RUU ini urgent banget disahkan, aka udah gabisa ditunggu-tunggu lagi nih, pengesahannya…
 
Whoaaa reallly?
Yep, hal ini disampaikan oleh Pak Moeldoko pas membuka rapat perdana Tim Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Pembentukan Undang-Undang tentang Penghapusan Kekerasan Seksual (RUU PKS) minggu lalu. Pak Moeldoko bilang, akhir-akhir ini kasus kekerasan seksual meningkat terus, dengan jenis yang macem-macem. Makanya pengesahan RUU ini nggak boleh ditunda-tunda lagi.
 
Wait, what’s RUU PKS again?
RUU PKS stands for Rancangan Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Seksual yang berisi aturan mendetail terkait berbagai bentuk kekerasan seksual. FYI, RUU ini udah disusun sejak tahun 2012, namun memang pembahasannya kerap ditunda. Nah, dalam RUU ini diatur bahwa ada sembilan jenis kekerasan seksual yang bakal ada hukuman pidananya, yakni: pelecehan seksual, eksploitasi seksual, pemaksaan kontrasepsi, pemaksaan aborsi, pemaksaan perkawinan, pemaksaan pelacuran, perbudakan seksual, dan penyiksaan seksual.
 
I see…
Nah guys, RUU ini kemudian dinilai banyak pihak penting banget untuk segera disahkan, karena dalam aturan yang udah ada, jenis kekerasan seksual cuma pencabulan dan pemerkosaan. Hal ini selain menyebabkan kekosongan hukum (for example: jadi kalo misalnya begal payudara, hukumannya apa?) juga bikin baaanyak korban kekerasan seksual tidak terlindungi simply karena emang belum ada aturannya. Sedangkan kalo udah disahkan, para korban bisa mendapat berbagai bantuan dan pendampingan baik secara psikis, hukum, ekonomi, dan sosial.
 
OK Paham.
Nah tahun lalu, RUU PKS ini nggak masuk prolegnas (program legislasi nasional) aka priority list. Namun tahun ini, thankfully, RUU PKS masuk ke prolegnas. Meaning udah jadi prioritas. Karenanya, dibentuklah Tim Gugus Tugas Percepatan Pembentukan UU PKS dan mereka langsung qerja-qerja-qerja.
 
Se-urgent itu?
Iyaaa, coba deh liat, berapa kali dalam sehari kamu nemuin berita soal kekerasan seksual di media? Yep, mulai dari yang dilakukan sama guru ngaji, pendeta, publik figur, orang tua, hingga pasangan. Terus ni ya guys, data dari Komnas Perempuan menyebutkan bahwa di tahun 2020, telah terjadi 431.471 kasus kekerasan terhadap perempuan. Angka tersebut naik 6 persen dari tahun sebelumnya yang berjumlah 406.178.
 
Whoaaa terus sekarang pembahasannya udah sampe mana?
Well, setelah dibentuk gugus tugas tadi, pemerintah berharap bisa segera ketemu DPR untuk membahas lebih lanjut tentang substansi RUU. Meanwhile, DPR sendiri udah membentuk Panitia Kerja pembahasan RUU PKS yang dipimpin oleh politisi Nasdem, Willy Aditya. Menurut Willy, timnya udah kerja gercep dan lagi membahas terus RUU ini despite the pandemic. Terus dari segi hukum, anggota DPR lainnya Ahmad Sahroni juga bilang bahwa RUU ini bakal sangat membantu para aparat di lapangan ketika menangani kasus kekerasan seksual. Pasalnya selama ini, banyak emang tindakan-tindakan kekerasan seksual yang belum diatur dalam undang-undang yang udah ada, kayak UU KUHP, UU KDRT, UU Perkawinan, hingga UU Keluarga. Karenanya, dengan disahkan UU PKS ini, diharapkan semua jenis kejahatan seksual udah langsung ada hukumannya yang jelas.
 
Got it, anything else? 
Baru-baru ini, Komnas Perempuan juga menyuarakan pentingnya penanganan kasus kekerasan seksual berbasis digital di Indonesia. Pasalnya, telah terjadi lonjakan tiga kali lipat pada kasus-kasus kekerasan berbasis siber sepanjang tahun 2020. Selain itu, Kemenkominfo juga bilang bahwa korban kekerasan seksual berbasis siber ini korbannya makin lama makin muda, dari anak-anak SMP dan SMA.

When #FreeBritney is everywhere…

Yep, if you are like us, aka part of the 90s millennials, then chances are you’re grown up listening to one or two of Britney Spears’s song (or album). Nah, tapi kamu tahu nggak sih guys, bahwa sebenernya, Britney udah bertahun-tahun mengalami tekanan mental hebat lewat berbagai prosesi hukum yang dijalaninya? We want to talk about this because… we believe everybody deserves to live their lives to the fullest, and if anything or anyone tries to take it away from you, please, stand up and seek help.

 
Ok… whats up?
Jadi Jumat lalu, penyanyi pop Britney Spears baru aja menyampaikan kesaksiannya yang emosional di majelis persidangan di Los Angeles, Amerika Serikat. In a nutshell, Britney bilang bahwa dia pengen kembali merasakan kebebasan, dan aturan conservatorship-nya dicabut.
 
Conserva…cy?
Conservatorship guys, aka perwalian gitu. Nah jadi, di Amerika Serikat itu ada sistem perwalian atau conservatorship. Jadi biasanya, aturan ini diberikan pada seorang individu yang dinilai mengalami gangguan mental hingga nggak bisa membuat keputusannya sendiri. Adapun yang jadi wali-nya akan ditunjuk oleh pengadilan, dan biasanya adalah keluarga, pasangan, teman, jaksa, atau orang dewasa yang dinilai mampu. Nah, para wali ini kemudian memiliki kontrol atas kehidupan orang yang diwaliinnya, mulai dari keuangan, kerjaan, obat-obatan yang boleh dikonsumsi, ngatur aset dan properti, hak memilih, hak nikah, hingga di mana orang yang diwaliinnya boleh tinggal.
Advertisement
 
Whoaaaa…
Nah, in Britney’s case, jadi kan memang sejak tahun 2000-an gitu, dia mengalami beberapa kali mental breakdown. Britney pernah mukulin mobil paparazzi, ngebotakin rambut, nyetir sambil mangku anak, hingga berakhir di tempat rehab karena gangguan mental. On top of everything, Britney juga kehilangan hak asuh full atas anak-anaknya. Ketika direhab, hasil evaluasi Britney juga menunjukkan bahwa kesehatan mentalnya terganggu banget, hingga dia beresiko membahayakan dirinya maupun orang lain. Dengan segala permasalahan ini, papanya Britney, yaitu Jamie Spears kemudian mengajukan petisi conservatorship ke Pengadilan Los Angeles.
 
Terus, jadinya Britney diwaliin sama bokapnya, gitu?
Yep, jadi sejak tahun 2008, pengadilan memutuskan Jamie Spears dan satu pengacara untuk bertanggungjawab mengatur seluruh hidup Britney yang umurnya udah 39 tahun. Dalam dokumen pengadilan, diketahui bahwa net worth Britney mencapai US$59 juta dan itu semua bokapnya yang ngatur. Terus, Jamie juga ngatur soal siapa aja yang boleh ketemu anaknya, obat-obatan yang boleh dikonsumsi, anaknya boleh ke mana aja, sampe pemilihan warna lemari dapur juga ditentukan sama Jamie.
 
Yha tapikan emang Britney mentalnya breakdown mulu kaan…
Yes, tapi kalo menurut para pendukung Britney yang mengkampanyekan #freebritney, diketahui bahwa sejak conservatorship-nya berlaku, Britney hampir tiap dua tahun ngerilis album, dan masih aktif menggelar konser yang mendatangkan uang puluhan juta USD. Terus, doi juga produktif banget nih, karena doi juga merilis parfum, clothing line, hingga jadi juri di X-Factor…
 
Yha terus gimana?
Ya Britney kemudian minta supaya conservatorship-nya diudahin aja. Dalam kesaksiannya itu, Britney bilang bahwa dia cuma pengen mendapatkan kebebasannya kembali, dan dia yakin banget bahwa sistem conservatorship ini abusive. Britney juga bilang bahwa doi dipaksa untuk tampil, nggak diberi privasi, dipaksa untuk menggunakan alat kontrasepsi, dipaksa mengkonsumsi obat tertentu, dan disuruh ikut terapi yang dia nggak mau sebenernya. Selain itu, Britney juga dipaksa mengkonsumsi lithium.
 
What?! 
Crazy, rite?  FYI, Lithium adalah obat yang keras banget dan bisa mempengaruhi mental jika minumnya terlalu banyak.  Biasanya Lithium diberikan ke pasien-pasien yang menderita bipolar.  Britney juga mengatakan bahwa selama ini ia nggak bisa menentukan kariernya sendiri, semuanya udah diatur oleh orang lain.  Not just her career, tapi her private life, too.  Britney juga bilang kalau dia mau membangun keluarga sama pacarnya Sam Asghari, terus punya anak, tapi ya itu, sama bokapnya dipaksa pake IUD dan gaboleh dilepas.
 
Geeeez….
Yep terkait kesaksiannya ini, Britney kemudian mendapat dukungan dari fans-nya, termasuk beberapa selebriti, kayak Mariah Carey, Halsey, even her ex-boyfriend Justin Timberlake. Justin bilang bahwa publik perlu mendukung Britney, karena apa yang terjadi ke Britney is just not right. Menurutnya, nggak ada perempuan yang harus dibatasi untuk membuat keputusan terhadap badannya sendiri. FYI guys, sidang tambahan tentang kasus ini bakal dilakukan pada 14 Juli nanti.
 
Got it. Anything else?
Well, kasus ini kemudian memunculkan kembali perdebatan soal sistem conservatorship yang emang udah lama menuai pro dan kontra di Amerika serikat. Jadi awalnya, sistem ini dibuat untuk melindungi individu yang memiliki gangguan mental berat, orang tua yang udah pikun, atau orang yang koma. Namun faktanya, makin banyak laporan penyalahgunaan status wali hingga bikin orang yang diwaliin justru dieksploitasi harta dan hak-haknya. FYI guys, menurut data dari Kementerian Hukum di AS, saat ini ada 1,3 juta orang yang berada dalam status conservatorship, dengan dana yang dikontrol para wali mencapai US$50M.

When you thought UFO was only in the movies…

You’re wrong.
Asli guys salah banget, karena ternyata, laporan dari Kementerian Pertahanan Amerika Serikat aka Pentagon baru aja bilang bahwa mereka menemukan “Unidentified Aerial Phenomena” atau benda terbang yang nggak teridentifikasi dan mereka nggak menampik bahwa benda tersebut bisa aja UFO. Fyi, benda asing ini udah pernah keliatan sejak 2004, dengan total laporan pandangan mata sebanyak 143. Nah, meski udah sering keliatan selama hampir dua dekade, namun Pentagon masih belum bisa mengetahui benda itu apa. Yang jelas, bendanya bergerak tanpa bisa dilihat sumber energinya apa, dan bergerak dengan sangat cepat. Nah, kecepatan ini disebut Pentagon berada di atas kemampuan benda-benda terbang yang dimiliki Rusia, China, maupun negara lain di bumi 😱😱😱😱.
Nah, dalam laporannya ke senat itu, Pentagon menyebutkan lima kemungkinan benda itu apa: Teknologi rahasia yang dikembangkan China atau Rusia, teknologi super canggih rahasia punya Amerika, fenomena alam, balon udara, atau fenomena lainnya. Nah, di fenomana lain inilah, kategori UFO atau UAP tadi masuk. Pentagon juga bilang bahwa kalo senat ngasih budget, maka mereka bakal melakukan penelitian lebih jauh untuk mengetahui wujud asli dari UAP tersebut.
 
Guys, we’re seriously living in the future…

“Pay them more.”
 
Yep, solusi super gampang itu disampaikan sama Presiden Amerika Serikat Joe Biden minggu lalu, pas menggelar konferensi pers di White House, Washington DC, Amerika Serikat. Waktu itu, Biden ditanya pendapatnya soal perusahaan-perusahaan yang kekurangan pegawai setelah mereka di-cut gara-gara Covid-19. Now that the economy is recovering in the US, ternyata jadi banyak perusahaan yang nggak bisa merekrut kembali karyawan-karyawannya, dan menurut Biden solusinya adalah…yha digaji lebih banyak aja cui.
Sounds like the solution to every employment problem…

Announcement


Thanks to Seseorang for treating us coffee yesterday!

(Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here…just click here Dengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!)

Ajak-ajak yuk!

Yep, kamu bakal langsung dapet merchandise eksklusif dari Catch Me Up! kalo kamu ngajak teman-teman kamu berlangganan! Caranya gampang banget, kamu tinggal nge-share link yang kamu terima dari email Catch Me Up! ke temenmu yang mau kamu ajak subscribe ke Catch Me Up!

Atau, kamu juga bisa langsung nge-klik share button di bawah pesan email ini! Kumpulin terus referral kamu untuk dapetin merchandise-nya ya! Gratis!


Catch Me Up! recommendations

Just went thru a breakup? You’re not alone. There’s a bunch of chocolates, Taylor Swift’s songs, and these tips to help you get over your ex faaaaster.


Angel’s Stories

1. Jadi aku baru putus di hari Senin malam dari hubungan yang bisa disebut unhealthy relationship, tapi itu merupakan hubungan yang pernah terlalu ‘mengikat’ aku. Aku cukup struggling untuk bisa lepas dari perasaan ‘mengikat’ tersebut tanpa cerita detail ke beberapa temen yang memang tau hubungan tersebut. Tapi, ternyata selama beberapa hari ini terhitung dari aku putus hubungan tersebut, setiap hari ada aja temen-temen aku yang rutin temenin dan menghubungi aku. Di titik berat itu aku seneng dan kadang nangis karna ternyata temen-temen aku baik-baik banget dan sangat peka kalau aku sedang sangat tidak baik-baik aja :’)
-Anonymous-
 
2. Gatau ini termasuk cerita kebaikan atau bukan, tapi gini ceritanya.. Beberapa hari ini aku sering keluar rumah, otomatis sering keluarin uang buat jajan juga. Sampe mikir gini, “Duh kok duitnya habis buat makan doang ya.” Sampai hari ini rasanya dapat teguran langsung dari Tuhan, pas lagi nunggu temen yang pesen makan, tiba-tiba ada yang nyamperin, nanya boleh minta uang gak buat beli bensin. Aku gamau curiga apa-apa, jadi langsung aku kasih aja. Ini aku berasa banget dapat tegurannya. Karena aku mikirnya seenggaknya aku merasa beruntung karena aku gak kehilangan uang karena uangnya hilang.
-Khori-
 
(We believe that angels, just like superheroes and cats, come in different costumes, but they’re here for the same reasons: to make our days brighter, our smiles wider, and our feelings happier. So during these uncertain times, we’ve decided to replace the love letter with stories about kindness, because now more than ever, our community needs that. Shoot us your kindness stories here (can be something you see or experience firsthand (or no), basically, anything!) and we will feature it here. You can also check our previous angel stories on our angel’s Instagram. Go go go!

 
Advertisement