Aksi Pembunuhan Terhadap Satu Keluarga Muslim di Kanada

Who’s just giving us another sad story?

Akhir-akhir ini, publik di Kanada baru aja dibikin kaget dan geram dengan aksi pembunuhan terhadap satu keluarga muslim yang udah lama tinggal di Kanada.

Yep, adapun aksi ini dilakukan oleh cowok berusia 20 tahun asal London, Ontario, Kanada bernama Nathaniel Veltman. Jadi dalam aksinya ini, Veltman menabrakkan mobil truk ke satu keluarga Muslim yang lagi jalan kaki dan nunggu lampu merah di Ontario Hari Minggu lalu. Kejadian ini kemudian menewaskan empat anggota keluarga, dan satu orang cedera.

Adapun para korban adalah keluarga muslim asal Lahore, Pakistan yang udah 14 tahun pindah ke Kanada. Mereka adalah pasangan suami istri Syed Afzaal (46), Madiha Salman (44), anak mereka Yumnah Afzaal (15), dan ibunya Syed Afzaal yang berumur 74 tahun.  Meanwhile, anak laki-laki mereka, Faez Afzaal (9) sedang dirawat di rumah sakit.  Menurut Walikota London Ontario, Ed Holder, serangan ini lebih parah dari serangan yang terjadi di Quebec City Mosque tahun 2017 di Kanada.

Yes. Adapun terduga pelakunya yaitu Veltman udah ditangkap pihak polisi dengan tuduhan pembunuhan terhadap empat orang dan percobaan pembunuhan terhadap satu orang pada Senin kemarin. Veltman juga akan mulai disidang per Kamis nanti. Menurut detektif yang menangani kasus ini, namanya Paul Waight, ada bukti yang menunjukkan bahwa insiden penabrakan ini telah direncanakan. Terus, disebutkan juga bahwa korban menjadi target karena kepercayaan mereka, aka karena mereka Muslim.

Yep. FYI guys, Veltman nggak punya riwayat kriminal dan bukan termasuk “hate group” juga. Namun diyakini, aksi ini dilakukan atas dasar “kebencian”. Detektif Waight juga mengatakan bahwa pihak polisi kemungkinan akan melaporkan kejadian tersebut sebagai aksi terorisme, namun mereka masih konsultasi sama jaksa-jaksa dan the Royal Canadian Mounted Police. 

Yep.  Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, menyebut melalui akun Twitter-nya bahwa dia sangat kaget dan berduka mendengar berita tersebut. Ia juga menegaskan bahwa Islamophobia nggak mendapatkan tempat dalam masyarakat Kanada, dan bahwa kebencian ini harus dihentikan. Meanwhile, Perdana Menteri Pakistan Imran Khan juga mengutuk serangan tersebut dan bilang bahwa Islamophobia yang tengah bermunculan di negara-negara barat.

FYI, London, Ontario mempunyai sekitar 400.000 orang penduduk, dan memiliki angka komunitas Muslim yang tinggi. Menurut Walikota London Ontario, bahasa kedua yang paling sering digunakan di kota tersebut adalah Bahasa Arab, setelah Bahasa Inggris.