India Mencatat Lebih dari 4000 Kematian Karena Covid-19 pada Sabtu & Minggu Kemarin

344

For when you’ve been hearing about Covid19 India…

Here’s your updates.. 
 
Yes please.  
Ok. Jadi selama dua hari kemarin (Sabtu-Minggu) India mencatat lebih dari 4000 kematian karena covid-19.
 
Scaryyyy… 
Iya.  Menurut Kementerian Kesehatan India, ada 4.092 kematian dalam 24 jam terakhir.  This means, sudah ada total 242.362 kematian akibat covid-19 di India. Selain itu, ada 403.738 kasus baru, sehingga total kasus di India udah mencapai 22,3 juta. Terus, the Institute for Health Metrics and Evaluation memprediksi bahwa total kematian akibat corona di India bakal mencapai satu juta kematian pada Agustus nanti.
 
Kok bisa? 
‘Coz India lagi mengalami gelombang corona yang kedua yang parah banget guys. Menurut peneliti utama World Health Organization (WHO), Soumya Swaminathan jenis covid-19 yang beredar di India dikenal dengan B 1.617.  Virus jenis ini diketahui lebih mudah menular hingga mengakibatkan krisis layanan kesehatan di India. Soumya juga mengatakan bahwa virus B1.617 ini bisa melawan antibodi yang dibentuk melalui proses vaksinasi. Meaning, kalau kamu udah divaksin, kamu masih bisa terpapar covid-19 yang jenis ini.
 
Oh no…
Yep. Soumya juga mengatakan bahwa krisis ini terjadi akibat pemerintah dan masyarakat udah mulai ‘abai’ dalam menerapkan protokol kesehatan.  Meanwhile, fasilitas di rumah sakit di India juga dikabarkan udah penuh semua, including
Advertisement
 oksigen, tempat tidur, kamar jenazah, hingga tempat kremasi.
 
Ouch, terus gimana? 
Lockdown lagi.  Jadi, ada setidaknya 24 negara bagian di India yang melakukan lockdown ketat. Selain itu, beberapa negara bagian juga menutup toko-toko dan jasa-jasa yang bukan merupakan kebutuhan pokok.  Selain itu, kereta/lokal metronya juga sementara ini nggak beroperasi dulu. Selain itu, seruan untuk kembali melakukan lockdown secara nasional juga datang dari Indian Medical Association (IMA) yang meminta pemerintahnya melakukan lockdown selama 10-15 hari aja, supaya sistem kesehatan di India punya waktu untuk mengisi kembali berbagai fasilitas kesehatan yang udah kosong.
 
I see, anything else? 
Lonjakan kasus covid-19 nggak cuman terjadi di India gengs, tapi di beberapa negara di Asia Selatan dan Asia Tenggara juga meningkat.  Kasusnya nambah terus di Nepal, Sri Lanka, Maladewa, Thailand, Kamboja, dan Indonesia.  Menurut WHO, di kawasan Asia Tenggara aja terdapat 2,7 juta kasus baru, dan lebih dari 25 ribu kematian.  FYI, di Indonesia udah ada dua orang yang terinfeksi covid-19 varian B.1617 last week.
Advertisement