Inggris Berikan Izin Penggunaan Vaksin Covid19 Milik Pfizer

501

For when you’ve been waiting to hear more about the newly approved vaccine…

Say hello to Pfizer and BioNTech Covid-19 vaccine.
Tell. Me. Everything.
Yep, jadi kemarin, otoritas obat-obatan Inggris, namanya MHRAstands for Medicines and Healthcare products Regulatory Agency (Kayak CDC di US atau BPOM di kita) baru aja said, “Approved!” kepada vaksin Covid-19 yang diformulasikan sama perusahaan farmasi Pfizer- BioNTech. Jadi setelah melalui analisis dan berbagai uji coba, MHRA menyimpulkan bahwa vaksinnya memenuhi standar keselamatan, kualitas, dan efektif juga.
WHOA.
We’re excited too. Just a little reminder here, vaksinnya Pfizer ini adalah yang pada beberapa waktu lalu disebut ampuh sampai hampir mencapai 95% dan nggak ada efek samping yang berbahaya. Vaksin ini dibuat oleh perusahaan asal Amerika Serikat dan Jerman, dan merupakan vaksin dengan proses pengembangan tercepat di dunia yaitu selama 10 bulan aja. Padahal, biasanya pengembangan vaksin itu biasanya memakan waktu sampe 10 tahun.  Details here.
This is why science is important.
Amen to that. FYIInggris jadi Negara pertama di dunia yang udah ngasih izin ke vaksin covid-19.  Menurut CEO Pfizer, Albert Bourla, keputusan Inggris adalah momen yang bersejarah dalam upaya pencegahan Covid-19.  Pfizer juga saat ini lagi nunggu “approval” dari BPOM-nya negara-negara lain.
Terus terus…
Rencananya, vaksin ini akan mulai available in the UK mulai minggu depan, dan pemerintah Inggris sendiri udah mesen vaksin sebanyak 40 juta dosis, yang cukup buat digunakan pada 20 juta orang (vaksinnya dua kali dikasih). In case you’re wondering, vaksin ini diproduksi di Belgia.
Ada tantangan ga tapi?
Ada dong. Jadi salah satu yang jadi challenge
Advertisement
 dari vaksin ini adalah barangnya yang harus disimpan di suhu yang dingin banget, which is -70 sampai -80 derajat Celsius.  Moreover, vaksinnya harus disuntik dua kali secara berkala, jadi supply-nya nggak banyak.
Terus gimana? 
Well, untuk saat ini, Pemerintah Inggris udah nentuin siapa-siapa aja yang bakal divaksin duluan, kayak petugas medis, penghuni panti jompo, dan mereka yang emang beresiko tinggi. Komite Bersama Vaksinasi dan Imunisasi (JCVI) Inggris juga udah menetapkan urutan usia yang jadi prioritas untuk dapetin vaksin, di mana yang lebih lanjut usia adalah prioritas utama.
 
Sounds great!
Yep, tapi Perdana Menteri Inggris Boris Johnson teteup ngingetin warganya untuk jangan dulu hepi-hepi, terlalu optimis dan berpikir bahwa “perjuangannya udah selesai”. Menurut Mister Boris, yha memang perkembangan ilmu pengetahuan telah berhasil menemukan vaksin, tapi masih ada tantangan logistik yang signifikan banget.
Got it. Anything else? 
Not just the UK, ada beberapa negara lain juga yang bakal segera nyusul, kayak Amerika Serikat dan Uni Eropa.  Prancis udah menyatakan bahwa mereka bakal melakukan vaksinasi massal pada April 2021 nanti, meanwhileJepang baru aja membuat Undang-Undang tentang pemberian vaksin covid-19 secara gratis ke seluruh warganya. Furthermore, beberapa waktu lalu juga kita tahu bahwa China dan Russia udah mengizinkan penggunaan vaksin secara terbatas tanpa menunggu tahap percobaan terakhir.
Advertisement