Pertumbuhan Ekonomi Di China Tumbuh 4,9% Pada Kuartal Ketiga

415

What’s growing despite the pandemic?

China’s economy.
For real? 
Yep. Jadi dalam keterangan dari pemerintah China yang dipublikasikan kemarin, disebutkan bahwa ekonomi negaranya meningkat 4,9 persen pada Juli-September ini, dibanding tahun lalu. Pertumbuhan ini juga disebut lebih cepat dibanding kuarter kedua yang naik 3,2 persen.
Whoaa… 
Wait, sebenarnya prediksi Refinitiv bilang kalau ekonomi China bakal tumbuh 5,2 persen gengs, so it’s actually lower than expected. Tapi, tetep aja, pemulihan ekonomi China termasuk cepat dibanding negara-negara lain, apalagi lagi pandemi gini.
 
OK tapi kok bisa sih?
Well, salah satu yang disebut bikin China ekonominya bisa pulih lebih cepat adalah karena negara itu menerapkan lockdown untuk mengatasi virusnya terlebih dahulu, instead of menggunakan uangnya untuk proyek-proyek infrastruktur demi adanya pertumbuhan ekonomi. Meskipun kuarter pertamanya parah banget, namun sejak saat itu, ekonomi China mulai bangkit kembali.
I see, and? 
Terus, penjualan retail juga naik 0,9 persen dari kuarter ketiga tahun lalu, khusus di bulan September, naik 3,3 persen. Menurut Badan Pusat Statistik-nya China, saat ini banyak orang yang udah mau keluar dari rumahnya dan menggunakan uangnya di toko-toko secara langsung. Puncak dari kegiatan belanja ini terjadi pada Golden Week Holiday yang jatuh pada awal bulan ini, di mana da ada ratusan juta orang yang traveling
Advertisement
 di dalam negeri and obviously, menggunakan uang.
Got it.
Yep, jadi emang liburan domestik ini sangat membantu menstabilisasi konsumsi di China. Selain industri pariwisata yang naik, industri produksi juga naik 5,8 persen per kuarter tiga dari tahun lalu. Di bulan September aja, industri produksi naik 6,9 persen dari tahun lalu. Peningkatan di industri ini ada kaitannya dengan produksi kendaraan dengan energi baru.
Cool…anything else? 
Pemerintah China bakal terus melakukan pemulihan dengan fokus ke permintaan domestik.  Menurut Yi, gubernur bank sentral China, pasar domestik akan mempunyai peran lebih besar untuk menciptakan permintaan.
Advertisement